Internasional Peristiwa
Beranda » Berita » Kehilangan Pesawat Militer Bawa Wakil Presiden Malawi: Operasi Pencarian Dikerahkan

Kehilangan Pesawat Militer Bawa Wakil Presiden Malawi: Operasi Pencarian Dikerahkan

Harianbatakpos.com , JAKARTA – Pada Senin (10/6), sebuah pesawat Angkatan Pertahanan Malawi yang membawa Wakil Presiden Saulos Chilima dan sembilan penumpang lainnya dilaporkan hilang. Sekretaris Presiden dan Kabinet Colleen Zamba menyatakan, “Semua upaya yang dilakukan oleh otoritas penerbangan untuk melakukan kontak sejak pesawat tersebut hilang dari radar sejauh ini telah gagal.”

Pesawat tersebut dijadwalkan mendarat di Bandar Udara Mzuzu yang terletak di bagian utara Malawi pada pukul 10.02 waktu setempat, namun gagal mencapai tujuan. Presiden Malawi Lazarus Chakwera segera memerintahkan semua lembaga regional dan nasional untuk melakukan operasi pencarian dan penyelamatan demi menemukan keberadaan pesawat tersebut secepat mungkin.

Presiden Chakwera juga membatalkan rencananya untuk berangkat ke Bahama dalam rangka menghadiri pertemuan yang digelar oleh Afreximbank, demi fokus pada upaya pencarian pesawat yang hilang, seperti disadur dari laman ANTARA.

Viral, Wanita Ini Hanya Mau Makan Ikan Kembung karena Dinilai Paling Tampan

Wakil Presiden Saulos Chilima sedang dalam perjalanan menuju pemakaman mantan Jaksa Agung dan Menteri Kehakiman Malawi, Ralph Kasambara. Kasambara ditemukan tewas di sebuah kamar penginapan di Lilongwe, Malawi, pada Jumat (7/6). Jenazah Kasambara dimakamkan pada Senin di kampung halamannya di Nkhata Bay, beberapa kilometer dari Bandar Udara Mzuzu.

Insiden ini menambah daftar panjang peristiwa tragis yang melibatkan pesawat militer di Afrika. Otoritas penerbangan Malawi terus berupaya keras untuk menemukan jejak pesawat tersebut. “Kami masih berharap bahwa pesawat dan seluruh penumpang akan ditemukan dalam keadaan selamat,” ujar Zamba.

Operasi pencarian melibatkan berbagai lembaga, termasuk Angkatan Pertahanan Malawi, otoritas penerbangan sipil, serta badan-badan keselamatan nasional. Dukungan internasional juga diharapkan untuk mempercepat proses pencarian dan penyelamatan.

Pesawat militer tersebut terakhir kali terdeteksi di radar saat melintasi kawasan pegunungan di wilayah utara Malawi. Cuaca buruk diduga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan hilangnya pesawat dari radar. Tim pencari dan penyelamat kini menghadapi tantangan berat karena medan yang sulit dan kondisi cuaca yang tidak menentu.

Pengasuh Ponpes di Kubu Raya Diduga Perkosa Santriwati, Sudah Ditahan Polisi

Presiden Chakwera dalam pernyataannya menyatakan keprihatinan mendalam atas insiden ini dan berjanji akan memberikan dukungan penuh kepada keluarga penumpang pesawat yang hilang. “Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk menemukan pesawat ini dan memastikan keselamatan seluruh penumpangnya,” tegas Chakwera.

Hilangnya pesawat militer ini juga menarik perhatian internasional, mengingat salah satu penumpangnya adalah Wakil Presiden Malawi. Beberapa negara sahabat Malawi telah menawarkan bantuan dalam upaya pencarian dan penyelamatan. “Kami siap membantu dengan segala cara yang diperlukan untuk menemukan pesawat ini,” kata seorang pejabat dari negara tetangga.

Masyarakat Malawi turut berdoa dan berharap agar seluruh penumpang pesawat tersebut dapat ditemukan dalam keadaan selamat. “Ini adalah momen yang sangat sulit bagi kami semua. Kami berharap dan berdoa agar semuanya berjalan dengan baik,” kata seorang warga Lilongwe.

Berbagai spekulasi dan teori mengenai penyebab hilangnya pesawat ini mulai bermunculan. Namun, prioritas utama saat ini adalah menemukan pesawat dan memastikan keselamatan penumpangnya. Penyebab pasti hilangnya pesawat baru akan dapat diungkap setelah pesawat ditemukan dan dilakukan investigasi menyeluruh.

Insiden ini juga menyoroti pentingnya peningkatan standar keselamatan penerbangan, terutama bagi pesawat militer yang sering kali harus terbang di kondisi cuaca ekstrem dan medan yang sulit. Pemerintah Malawi diharapkan akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap prosedur dan perlengkapan keselamatan penerbangan militer.

Upaya pencarian dan penyelamatan terus berlanjut dengan harapan tinggi bahwa pesawat dan seluruh penumpangnya akan ditemukan dalam waktu dekat. “Kami tidak akan menyerah sampai kami menemukan mereka,” kata salah satu anggota tim pencari.

Tragedi ini menjadi pengingat akan risiko yang dihadapi oleh penerbangan militer dan pentingnya kesiapan dan respons cepat dalam situasi darurat. Dukungan dan doa dari seluruh rakyat Malawi serta komunitas internasional menjadi kekuatan tambahan bagi tim pencari dalam menjalankan misi mereka.

Kita semua berharap agar kabar baik segera datang dan pesawat militer yang membawa Wakil Presiden Saulos Chilima beserta penumpangnya dapat ditemukan dengan selamat. Upaya pencarian yang terus dilakukan menunjukkan betapa pentingnya setiap nyawa dan komitmen untuk tidak menyerah dalam menghadapi situasi darurat ini.

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *