Berita
Beranda » Berita » Kementerian ESDM Pastikan Pasokan Energi Sumut Aman Jelang Idul Fitri

Kementerian ESDM Pastikan Pasokan Energi Sumut Aman Jelang Idul Fitri

Kementerian ESDM Pastikan Pasokan Energi Sumut Aman Jelang Idul Fitri
Kementerian ESDM Pastikan Pasokan Energi Sumut Aman Jelang Idul Fitri

Medan, HarianBatakpos.com – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan pasokan energi di Sumatera Utara (Sumut) tetap aman selama momen Idul Fitri 2025. Cadangan listrik di Sumut saat ini mencapai 30%, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan gangguan pasokan listrik.

“Untuk listrik aman dengan cadangannya masih sekitar 30%. Beban normal di Sumut sekitar 7,7 gigawatt, tetapi saat Lebaran diperkirakan hanya 6,5 gigawatt. Artinya, ada 1,1 gigawatt yang bisa dimatikan dari pembangkit kita. Jadi, listrik aman di Sumut,” ujar Kepala Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas, Erika Retnowati, saat memantau pasokan gas di Medan, Minggu (23/3/2025).

Selain memastikan pasokan listrik di Sumut tetap aman, Erika juga meminta PLN untuk memberikan perhatian khusus terhadap masjid yang digunakan untuk ibadah selama Ramadan dan Salat Idul Fitri.

Imam Bonjol–Yos Sudarso Jadi Fokus Operasi Patuh Toba 2025 Polres Tebing Tinggi

“Kami meminta PLN untuk memantau masjid-masjid yang menjadi prioritas, terutama yang digunakan untuk ibadah saat Ramadan dan Idul Fitri. PLN juga telah memastikan ada beberapa masjid di Sumut yang menjadi atensi mereka agar Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) berjalan dengan baik,” katanya.

Selain listrik, Kementerian ESDM juga memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) di Sumut dalam kondisi aman. Stok BBM saat ini memiliki ketahanan hingga 23 hari, mencakup Pertamax, Pertalite, dan Pertamax Turbo.

“Stok BBM aman hingga 23 hari. Jumlah ini sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Lebaran. Kami juga telah mengecek kualitas BBM dan hasilnya memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh Dirjen Migas,” jelas Erika.

Selain BBM, pasokan LPG di Sumut juga terpantau stabil dengan ketahanan stok selama 11 hari. Harga LPG masih sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET), yaitu Rp 17 ribu per tabung.

Ops Patuh Toba 2025, Satgas Gakkum Tegur 8.573 Pelanggaran

“Harga LPG tetap sesuai HET, Rp 17 ribu, dan pembelian dilakukan sesuai prosedur, yakni menggunakan KTP dan aplikasi. Stok LPG aman untuk 11 hari mendatang,” ungkap Erika.

Lebih lanjut, pasokan jaringan gas (jargas) rumah tangga di Sumut juga terus berkembang. Saat ini, sudah ada 46 ribu sambungan rumah tangga di wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), dan jumlah ini ditargetkan bertambah sebanyak 30 ribu sambungan baru pada 2025.

“Kami berharap pengguna jargas terus bertambah. Jargas rumah tangga ini sangat irit dan efisien. Semoga ke depan semakin banyak masyarakat yang beralih menggunakan jargas,” ujar Erika.

Sementara itu, General Manager Sales and Operation Region I PT PGN, Andi Sangga, menambahkan bahwa pihaknya telah menyiapkan pasokan jaringan gas jelang Lebaran dengan cadangan yang cukup.

“Kami sudah menyiapkan stok selama 10 hari untuk gas pipa yang disimpan di Pipa Arun Belawan. Selain itu, kami masih memiliki cadangan LNG yang dapat digunakan jika terjadi gangguan pasokan dari pemasok utama,” kata Andi.

Dengan kesiapan pasokan listrik, BBM, dan gas di Sumut menjelang Idul Fitri, masyarakat diharapkan dapat menjalankan ibadah dan perayaan dengan nyaman tanpa khawatir akan gangguan energi.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *