Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan mengadakan kegiatan Penyuluhan dan Pembinaan Keprotokolan dan Master of Ceremony (MC) sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas sumber daya manusia (SDM) di lingkungan perhubungan laut.
Kegiatan ini dianggap sebagai wadah yang penting untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi SDM di Unit Pelaksana Teknis yang masih terbatas. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bagian Umum dan Perlengkapan, Ditjen Perhubungan Laut, Wisnu Wardana.
Wisnu menekankan peran yang sangat penting dari protokol dan MC sebagai elemen kunci dalam menentukan keberhasilan suatu acara. Keberhasilan protokol yang tepat membantu menegaskan otoritas dan profesionalisme suatu instansi, menciptakan suasana yang kondusif untuk dialog dan kerja sama.
“Keprotokolan yang tepat juga memberikan kesan yang positif kepada para pemangku kepentingan bahwa acara berjalan secara tertib dan teratur,” tambah Wisnu.
Dia juga menjelaskan bahwa peran seorang MC menjadi kunci dalam menjaga kelancaran acara, menciptakan suasana yang profesional, dan memperkuat citra positif organisasi. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat melahirkan bakat-bakat pegawai yang profesional dan sigap untuk berkontribusi bagi Ditjen Perhubungan Laut.
Kegiatan penyuluhan dan pembinaan tersebut berlangsung selama tiga hari dan dihadiri oleh 60 peserta dari Unit Pelaksana Teknis di berbagai wilayah Indonesia. Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan kualitas layanan dan profesionalisme SDM di bidang perhubungan laut.
Komentar