Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, mengumumkan bahwa pemerintah Indonesia akan melakukan impor sejumlah 22.500 ton beras dari Kamboja. Langkah ini diambil untuk memastikan kecukupan stok beras menjelang perayaan Idul Fitri 1445H, sambil tetap mengandalkan produksi dalam negeri.
“Kami mengutamakan produksi dalam negeri, hanya untuk Bulog ketersediaan hari ini, memang pengadaan dari luar negeri. Dari Kamboja 22.500 (ton),” kata Arief setelah mengikuti rapat yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Senin.
Menurut Arief, Bapanas tengah mempersiapkan panen raya padi pada Maret-April 2024 untuk mendukung ketersediaan stok beras. Dia mengungkapkan optimisme terhadap kondisi harga gabah yang sedang mengalami koreksi menjadi Rp6.700 per kilogram, yang diharapkan akan berdampak pada penurunan harga beras, asalkan produksi sesuai dengan perencanaan.
Arief juga meyakini bahwa pemerintah akan mampu memenuhi kebutuhan beras bagi masyarakat menjelang Lebaran, termasuk dengan memberikan bantuan bagi para keluarga penerima manfaat (KPM).
“Masyarakat kita yang 22 juta KPM yang terbawah itu sudah diberikan beras bantuan pangan 10 kilogram gratis, tahun lalu (diberikan selama) tujuh bulan, sekarang enam bulan. Jadi masyarakat desil 1-2 itu sebanyak 98 persen sudah ter-cover,” katanya.
Melalui program intervensi dengan memberikan beras sebanyak 10 kilogram kepada 22 juta KPM, Arief menyatakan bahwa pemerintah secara tidak langsung telah memenuhi kebutuhan 8 persen dari total penduduk Indonesia.
“Satu rumah tangga bisa 3-4 orang. Jadi maksud saya itu sudah (diantisipasi). Kemudian, Gerakan Pangan Murah, Pak (Menteri Dalam Negeri) Tito (Karnavian) dan semua pemerintah daerah melakukan ya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Arief memastikan bahwa stok beras di Badan Urusan Logistik (Bulog) akan terus dipantau agar tetap berada di angka 1,2 juta ton hingga Juni 2024.
“Hari ini sampai dengan Juni, kan masih tiga bulan lagi. Kami harus mengatur. Yang jelas stok Bulog harus dijaga 1,2 juta (ton),” tambahnya.
Komentar