Industri Manufaktor
Masrokhan juga menginformasikan bahwa industri manufaktor merupakan sektor yang berperan penting dalam menompang pertumbuhan ekonomi nasional, tidak saja sebagai kontributor terbesar terhadap PDB nasional, penerimaan pajak, cukai, pendapatan devisa ekspor dan realisasi investasi.
Industri manufaktor juga menjadi jaring pengaman sosial melalui penyerapan tenaga kerja yang cukup tinggi mencapai 18,77 juta orang, meskipun menghadapi tantangan perlambatan ekonomi global, kinerja industri pengolahan pada triwulan ketiga tahun 2023 masih menunjukkan optimisme yang sangat tinggi dengan nilai PMI yang berturut –turut selama 26 bulan ini pada fase ekspansif.
Masrokhan juga menginformasikan bahwa industri manufaktor merupakan sektor yang berperan penting dalam menompang pertumbuhan ekonomi nasional, tidak saja sebagai kontributor terbesar terhadap PDB nasional, penerimaan pajak, cukai, pendapatan devisa ekspor dan realisasi investasi.
Industri manufaktor juga menjadi jaring pengaman sosial melalui penyerapan tenaga kerja yang cukup tinggi mencapai 18,77 juta orang, meskipun menghadapi tantangan perlambatan ekonomi global, kinerja industri pengolahan pada triwulan ketiga tahun 2023 masih menunjukkan optimisme yang sangat tinggi dengan nilai PMI yang berturut –turut selama 26 bulan ini pada fase ekspansif.
“Karena itu BPSDMI yang bertugas menyiapkan SDM akan terus meningkatkan kompetensinya agar bisa berdaya saing, termasuk lulusan-lulusan dari PTKI Medan ini. Karena saya juga tidak hanya mendengar mendapatkan izajah tetapi dari kampus PTKI ini juga mendapatkan sertifikasi internasional dari plavo Belanda,” ujar Masrokhan.
Sebelumnya Direktur PTKI Medan Poltak Evencus Hutajulu, ST,MT menyampaikan mulai berdirinya PTKI Medan hingga saat ini secara komulatif alumni PTKI Medan berjumlah 8.805 orang yang telah bekerja atau berkontribusi dalam berbagai bidang dalam perusahaan swasta, BUMN, pemerintah maupun perusahaan internasional dan lainnya.
“Hari ini 10 November 2023 kami laporkan wisudawan sebanyak 295 yang akan menjadi SDM industri siap pakai, yang terdiri dari program studi teknik kimia sebanyak 112 orang, program studi teknik mekanika sebanyak 117 orang, program studi kelapa sawit sebanyak 67 orang,” ungkap Poltak Evencus Hutajulu.
Direktur PTKI Medan juga menginformasikan bahwa PTKI Medan telah berupaya meningkatkan kualitas dan kwantitas pendidikan vokasi dibawah BPSDMI dan tahun ini kami PTKI Medan telah mendapatkan satu kelas untuk teknik kimia dan tahun ini juga kami bekerja sama dengan Badan Pengelola Dana Kelapa Sawit menerima 90 mahaasiswa beasiswa penuh selama 3 tahun dari berbagai daerah mulai Aceh hingga Papua.
Poltak Evencus Hutajulu menyampaikan ada sebanyak lima orang wisuda lulusan terbaik tahun 2023 yakni dari program studi kimia atas nama Yesika Alvia dengan IPK 3, 71. Kemudian dari Program Studi Teknik Mekanika atas nama Zea Afildzan Yumna dengan IPK 3,89.
Sedangkan Program Studi Agribisnis Kelapa Sawit ada sebanyak 2 orang mahasiswa yang berprestasi yakni Adelaila Br Pardede dan Febby Veronika Br Sinaga. Keduanya memiliki IPK 3,83. Untuk Program Pendidikan Vokasi Setara Diploma-1 Program Studi Teknik Mekatronika atas nama Sri Wahyuni dengan IPK 3,70.
Pada kegiatan wisuda tersebut juga dirangkaikan dengan pelepasan 24 lulusan Program Pendidikan Vokasi Setara D-1 PTKI Medan.(BP/MM)
Komentar