Sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa fenomena yang dikenal sebagai “popcorn brain” atau “otak berondong jagung” semakin meresahkan karena dampak negatifnya terhadap kesehatan mental. Dikaitkan dengan menghabiskan terlalu banyak waktu di depan layar, kondisi ini menyebabkan kesulitan berkonsentrasi, kurangnya kejernihan mental, dan pikiran yang terus melompat dari satu hal ke hal lain.
Hasil studi ini juga menyoroti penurunan rentang perhatian dalam beberapa dekade terakhir akibat penggunaan internet dan perangkat digital secara berlebihan. Menurut Natalie Rosado, seorang konselor kesehatan mental berlisensi dan pendiri Tampa Counseling Place, penggunaan layar yang berlebihan dapat mempengaruhi perkembangan otak yang sehat pada anak-anak maupun orang dewasa. Dampaknya bisa terasa pada perhatian, perkembangan kemampuan berbahasa, dan keterampilan fungsi eksekutif.
Rosado menekankan bahwa selain berdampak pada kesehatan otak, penggunaan perangkat digital yang berlebihan juga dapat mengganggu pola tidur, yang pada akhirnya mempengaruhi kesehatan mental secara keseluruhan. Banyak orang yang mencari pelarian dari realitas dan masalah hidup dengan menonton video atau menggunakan perangkat digital, namun tindakan ini hanya memberikan bantuan sementara dan dapat meningkatkan tekanan dalam jangka panjang.
“Paparan terus-menerus terhadap gambaran ideal dan kehidupan yang terkurasi dapat menyebabkan perasaan tidak mampu dan rendah diri, terutama di kalangan generasi muda, sehingga meningkatkan risiko depresi dan kecemasan,” ujar Rosado.
Dia juga menyoroti bahwa menghabiskan terlalu banyak waktu di depan layar dapat menggantikan interaksi tatap muka, yang dapat menimbulkan perasaan kesepian dan keterpisahan dari kehidupan nyata.
Rosado merekomendasikan beberapa langkah untuk membatasi penggunaan perangkat digital, seperti menggunakan aplikasi pelacak durasi layar untuk menyadari kebiasaan penggunaan dan mengidentifikasi area yang perlu dibatasi. Selain itu, membatasi notifikasi dan mencari hiburan alternatif yang tidak melibatkan layar, seperti permainan papan, teka-teki, kerajinan tangan, atau aktivitas fisik, juga dapat membantu individu untuk mengurangi ketergantungan pada layar dan meningkatkan kesehatan mental mereka.
Dengan meningkatnya kesadaran akan dampak negatif dari penggunaan layar berlebihan, langkah-langkah ini diharapkan dapat membantu individu untuk menjaga kesehatan mental mereka dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Komentar