Medan, HarianBatakpos.com – Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi, menegaskan bahwa virus Human Metapneumovirus (HMPV) tidak menyebabkan kematian. Dalam sebuah wawancara di Palembang, Rabu, ia mengingatkan masyarakat agar tidak khawatir terhadap virus HMPV, yang bukan merupakan jenis baru seperti COVID-19.
Budi Gunadi menjelaskan bahwa HMPV dapat berbahaya bagi individu dengan imunitas lemah, yang tidak mampu melawan infeksi. Namun, berdasarkan pemeriksaan data riwayat terkait kasus HMPV, tidak ditemukan adanya kasus kematian akibat virus ini.
“HMPV hampir tidak menyebabkan kematian. Saya telah memeriksa data terbaru, dan semuanya menunjukkan bahwa pasien 100 persen pulang dengan selamat,” ungkapnya, dilansir dari ANTARA.
Kenaikan kasus infeksi di China pada bulan Desember hingga Januari adalah fenomena umum, terutama di negara-negara dengan empat musim. Namun, Budi menegaskan bahwa penyebab utama dari kenaikan kasus di China bukanlah HMPV, melainkan Influenza H1N1. “Kenaikan kasus bukan disebabkan oleh HMPV. Jadi, informasi tersebut salah,” tegasnya.
Dengan adanya informasi yang jelas dari Menteri Kesehatan, diharapkan masyarakat dapat memahami situasi ini dengan lebih baik. Penjelasan yang disampaikan Budi Gunadi memberikan ketenangan dan mengurangi kekhawatiran terhadap virus HMPV.
Dalam konteks kesehatan publik, komunikasi yang efektif sangat penting untuk menghindari misinformasi. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk selalu memperhatikan sumber informasi yang akurat dan terpercaya.
Komentar