Selebritis
Beranda » Berita » Konflik Antara Min Hee Jin dan HYBE Terkait Rencana Pemutusan Kontrak NewJeans

Konflik Antara Min Hee Jin dan HYBE Terkait Rencana Pemutusan Kontrak NewJeans

Industri K-pop sedang dihebohkan oleh konflik antara Min Hee Jin, CEO ADOR, dengan perusahaan induknya, HYBE. Konferensi pers dan keterangan resmi dari kedua belah pihak telah mengungkapkan sejumlah tudingan dan tuduhan terkait pemisahan ADOR dari HYBE.

Konflik ini bermula saat HYBE memulai penyelidikan terhadap ADOR dan Min Hee Jin atas dugaan berusaha untuk menantang kendali HYBE atau memisahkan ADOR dari perusahaan induknya.

Tuduhan ini merujuk pada dokumen audit internal ADOR yang diduga menunjukkan upaya untuk melepaskan diri dari label utama, seperti dilansir dari SINDOnews.

Mengenal Irwan Mussry: CEO Time International, Suami Maia Estianty yang Super Kaya

Konflik semakin memanas ketika girl grup di bawah HYBE dituduh meniru konsep NewJeans, sehingga menyebabkan kerugian bagi NewJeans dan ADOR.

Kabar beredar bahwa Min Hee Jin diduga meminta hak untuk mengakhiri kontrak NewJeans secara sepihak tanpa melalui HYBE. Hal ini dianggap sebagai upaya Min Hee Jin untuk merebut hak dan kekuasaan manajemen.

Namun, pihak ADOR membantah klaim ini dengan menyatakan bahwa Min Hee Jin membuat permintaan tersebut untuk menjalankan label yang lebih independen.

Menurut ADOR, Min Hee Jin mengajukan beberapa permintaan kepada CEO HYBE pada tanggal 25 Januari 2024, termasuk permintaan hak eksklusif untuk menandatangani kontrak penting.

Kekayaan Baim Wong Tembus Rp100 Miliar, Ini Profil dan Sumber Penghasilannya

Permintaan ini diajukan untuk menyelesaikan campur tangan tidak adil yang dia hadapi selama proses debut NewJeans dan untuk menjalankan label yang lebih independen. Permintaan tambahan juga dikirimkan melalui kontrak pemegang saham pada 16 Februari 2024.

Namun, HYBE mengklaim bahwa Min Hee Jin mencoba merebut hak manajemen dengan tindakan tersebut. ADOR menuduh HYBE memutarbalikkan kebenaran dan memulai perang media dengan memilih-milih informasi yang disampaikan.

Mereka juga menyarankan agar HYBE membuka kembali diskusi mengenai kontrak dengan mereka.

Saat ini, CEO HYBE dan CEO ADOR sedang berselisih, dengan HYBE menuduh Min Hee Jin melakukan kudeta, sementara Min Hee Jin membantah klaim tersebut.

Konflik ini menjadi perhatian dalam industri K-pop dan menjadi peringatan akan pentingnya komunikasi yang baik antara perusahaan dan anak perusahaannya.

 

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *