Nasional
Beranda » Berita » Konflik Lebanon: Kematian Juru Bicara Hizbullah di Tangan Israel

Konflik Lebanon: Kematian Juru Bicara Hizbullah di Tangan Israel

Konflik Lebanon Kematian Juru Bicara Hizbullah di Tangan Israel (CNN Indonesia)
Konflik Lebanon Kematian Juru Bicara Hizbullah di Tangan Israel (CNN Indonesia)

Medan, Harianbatakpos.com – Milisi Hizbullah di Lebanon baru-baru ini mengonfirmasi kematian juru bicaranya, Mohammed Afif, akibat serangan Israel di Beirut.

Kematian Afif menambah daftar panjang korban dalam konflik berkepanjangan yang telah menelan banyak nyawa di wilayah tersebut.

Kematian Mohammed Afif

Dalam pernyataan resmi, Hizbullah menyebutkan bahwa “Hajj Mohammed Afif al-Nabulsi, kepala hubungan media Hizbullah, telah gugur.”

BMKG Catat Suhu Harian Tertinggi di Indonesia Capai 37,8 Derajat

Serangan yang terjadi pada Minggu (17/11) disebutkan menewaskan total empat orang. Hizbullah menganggap Afif sebagai “syahid besar di jalan menuju Yerusalem,” sebuah istilah yang sering digunakan untuk menghormati anggota yang tewas akibat serangan Israel), dilansir dari CNN Indonesia.

Militer Israel mengklaim bahwa serangan tersebut merupakan aksi presisi yang menargetkan “propagandis utama” Hizbullah. Dalam pernyataan mereka, Israel menyebut bahwa Afif terlibat langsung dalam aktivitas terorisme terhadap negara mereka.

“Militer telah melakukan serangan presisi berbasis intelijen di wilayah Beirut dan mengeliminasi teroris Mohammed Afif,” ungkap pihak militer.

Dampak Konflik yang Berkepanjangan

Konflik antara Hizbullah dan Israel telah menyebabkan lebih dari 3.440 korban jiwa di Lebanon sejak Oktober tahun lalu.

Viral di TikTok, Anggota DPR Prana Putra Sohe Dipanggil ke MKD Terkait Gestur Tak Pantas

Serangan Israel yang meningkat membawa dampak yang signifikan, tidak hanya dalam hal kemanusiaan tetapi juga ekonomi. Kerugian ekonomi Lebanon diperkirakan mencapai lebih dari $5 miliar, dengan kerusakan infrastruktur yang parah.

Kematian Mohammed Afif menandakan bahwa pertempuran ini masih jauh dari akhir. Pihak berwenang Lebanon dan berbagai organisasi internasional terus menyerukan penyelesaian damai, namun situasi saat ini menunjukkan bahwa ketegangan masih sangat tinggi.

Kematian juru bicara Hizbullah, Mohammed Afif, dalam serangan Israel menunjukkan eskalasi yang serius dalam konflik ini.

Dengan jumlah korban yang terus meningkat dan dampak ekonomi yang parah, penting bagi semua pihak untuk mencari solusi damai demi stabilitas di wilayah tersebut.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *