Jakarta, HarianBatakpos.com – Baru-baru ini, publik dibuat geger dengan edaran foto yang diduga berasal dari seminar Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Dalam screenshot tersebut, terlihat rencana untuk tahun 2026 yang fokus pada program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Prabowo-Gibran.
Foto yang beredar tersebut mengungkapkan rencana keuangan Kemenkeu untuk tahun 2026 dan diunggah oleh akun @nowyoucatchme, yang kemudian menuai kritik pedas dari publik.
Dalam foto tersebut, terlihat bahwa prioritas utama Kemenkeu adalah program Makan Bergizi Gratis, ketahanan pangan, ketahanan energi, perumahan, dan pertahanan keamanan. “Semua itu dilakukan untuk program yang katanya gratis. Bahkan pendidikan dan kesehatan masuk di prioritas pendukung. Sehat-sehat untuk kita semua,” tulis akun tersebut, dikutip pada Sabtu (1/2/2025).
Namun, yang menjadi sorotan banyak pihak adalah kenyataan bahwa program pendidikan dan kesehatan malah dimasukkan dalam kategori prioritas pendukung. Hal ini membuat sejumlah netizen geram dan ramai memberikan berbagai komentar.
“Mentang-mentang IPK wapresnya 2,3, seluruh warga Indonesia pengen dibikin jadi IPK 2,3 juga,” ujar salah satu netizen.
“Biar wapresnya gak insecure,” timpal netizen lainnya.
“2,2 IPK Fufufafa, pendidikan dan kesehatan kenapa bukan prioritas utama?” sahut netizen lainnya.
Kehadiran program-program baru dengan skala besar memang selalu menarik perhatian publik, namun perlu dipertimbangkan pula dampaknya terhadap sektor-sektor penting lainnya, seperti pendidikan dan kesehatan, yang merupakan kebutuhan dasar masyarakat.
Komentar