Gerakan boikot terhadap produk-produk yang terafiliasi dengan Israel masih menjadi perbincangan hangat di berbagai negara, termasuk Indonesia yang mendukung Palestina.
Namun, beberapa publik figur Indonesia masih terlihat abai terhadap gerakan ini. Salah satunya adalah Paul Idol, mantan peserta Indonesian Idol, yang terlihat sedang menikmati secangkir kopi dari Starbucks, dilansir dari Suara.com.
Sebuah foto Paul Idol yang sedang menikmati kopi Starbucks diunggah oleh akun @tanyakanrl di platform media sosial X. Starbucks, sebagai salah satu perusahaan yang terdaftar dalam gerakan boikot karena terafiliasi dengan Israel, mendapat sorotan dari publik.
Akun @tanyakanrl menuliskan dalam keterangan postingannya, “Sedih, ternyata masih banyak artis yang tidak peka terhadap gerakan boikot. Dia dengan jelas memposting Starbucks di story-nya, memprihatinkan.”
Kehadiran foto Paul Idol yang sedang menikmati kopi Starbucks langsung menuai berbagai komentar.
Banyak yang mengungkapkan rasa kecewa terhadap tindakan publik figur yang dengan terang-terangan mengabaikan seruan boikot produk Israel. Akun @veautifull mengatakan, “Mereka tidak tahu apa yang terjadi? Bahkan akun-akun kecil banyak yang berjuang untuk mendukung gerakan boikot, ini malah terang-terangan.”
Sementara itu, akun @itsnarrah menambahkan, “Saya hanya ingin mengingatkan teman-teman. Jika memungkinkan, silakan lihat apa yang sedang dialami saudara-saudara kita di Palestina saat ini. Terjadi genosida di sana. Jadi, usahakan untuk mengurangi konsumsi produk yang mendukung genosida tersebut.”
Namun, ada juga pengguna X yang tidak mempermasalahkan pilihan Paul Idol untuk tidak mengikuti seruan boikot produk Israel.
Namun, mereka berharap Paul lebih bijak dalam memposting segala sesuatu di media sosial. Akun @jargas1stfan mengatakan, “Meskipun boikot merupakan pilihan masing-masing, setidaknya jika menggunakan barang yang sedang di-boikot, jangan dipamerkan.
Terlebih lagi jika mereka memiliki pengaruh, hal ini dapat mempengaruhi pengikut mereka.”
Akun @sehunvibex juga berpendapat, “Boikot memang merupakan pilihan individu, tapi sebagai publik figur, dengan memposting saja mereka bisa mempengaruhi orang lain. Setidaknya jika mereka tidak ingin mengikuti gerakan boikot, tidak perlu memposting hal tersebut.”
Sebelum Paul Idol, publik sebelumnya telah dihebohkan dengan langkah Ria Ricis yang menandatangani kontrak dengan perusahaan makanan cepat saji KFC, yang juga terdaftar dalam gerakan boikot. Seruan untuk memboikot Ricis bahkan sempat ramai di media sosial.
Hingga saat ini, Paul Idol belum memberikan tanggapan terhadap kritik yang dialamatkan kepadanya setelah foto dirinya meminum kopi Starbucks menjadi pusat perhatian di media sosial.
Dalam menghadapi gerakan boikot produk Israel, penting bagi publik figur untuk lebih peka terhadap isu-isu sensitif dan mempertimbangkan dampak dari tindakan dan postingan mereka di media sosial.
Kesadaran akan pentingnya memilih dan bertindak secara bijaksana dapat memberikan pengaruh positif bagi masyarakat yang mengikuti mereka.
Komentar