Harianbatakpos.com – Ribuan massa dari 13 suku di Sumatera Utara (Sumut) melakukan aksi unjuk rasa ke Gedung DPRD Sumut untuk menolak kedatangan Habib Rizieq di Kota Medan dan Sumatera Utara, Senin (23/11/2020).
Massa tidak ingin masyarakat Kota Medan dan Sumatera Utara terpecah belah akibat adanya ujaran kebencian dan terganggunya toleransi umat beragama di provinsi tersebut.
Dalam orasinya, Forum Bhineka Tunggal Ika Sumatera Utara menyatakan penolakannya atas rencana kedatangan di Kota Medan.
“Kami menolak setiap gerakan intoleran yang menimbulkan ujaran kebencian yang membuat terpecah belahnya umat dan kesatuan bangsa serta tidak kondusifnya Kota Medan dan Provinsi Sumatera Utara,” kata Hendarwan Siregar, koordinator aksi.
Forum juga menyatakan mendukung sepenuhnya program-program pemerintah dan mendukung TNI-Polri untuk memberantas kelompok-kelompok radikal.
Lebih lanjut, kata Siregar, pihaknya akan menjadi garda terdepan melawan pihak yang membuat kekacauan dan pecah belah umat. “Dan meminta DPRD dapat menyampaikan aspirasi ini ke pemerintah dan pihak berwenang,” tutupnya.
Usai berunjuk rasa, massa kemudian diterima Wakil Pimpinan DPRD Sumut Rahmansyah Sibarani di depan Gedung DPRD Sumut. Sibarani meminta massa dari 13 suku untuk mempertahankan NKRI dan menjaga toleransi umat beragama.(okz/SI)
Komentar