Kesehatan
Beranda » Berita » Langkah Inovatif: Ikan Cupang Sebagai Alat Pemberantasan Jentik Nyamuk di Rawasari

Langkah Inovatif: Ikan Cupang Sebagai Alat Pemberantasan Jentik Nyamuk di Rawasari

Petugas Kelurahan Rawasari, Cempaka Putih, Jakpus, menyebar benih ikan cupang di salah satu pemukiman warga
Petugas Kelurahan Rawasari, Cempaka Putih, Jakpus, menyebar benih ikan cupang di salah satu pemukiman warga

Medan,  HarianBatakpos.com –  Dalam upaya mengatasi masalah kesehatan masyarakat, ratusan benih ikan cupang disebar di berbagai wilayah Kelurahan Rawasari, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Langkah ini diambil untuk membasmi jentik nyamuk penyebab demam berdarah dengue (DBD), yang kasusnya cukup tinggi di daerah tersebut.

Upaya Pemberantasan Jentik Nyamuk

Lurah Rawasari, Arief Biki, menjelaskan, “Hari ini kita memang sengaja tebar benih ikan cupang, ini salah satu upaya pencegahan adanya jentik nyamuk.” Sebagai bagian dari kegiatan ini, pihak kelurahan berkolaborasi dengan kader Juru Pemantau Jentik (Jumantik), Ketua RT, RW, dan LMK. Kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dilakukan di empat lokasi yang teridentifikasi sebagai daerah rawan, dilansir dari detik.com.

Biki menambahkan, “Kegiatan PSN juga akan ditambah menjadi 3 kali dari satu minggu.” Penambahan frekuensi kegiatan ini bertujuan untuk memberikan perhatian khusus di wilayah yang memiliki kasus DBD tinggi.

27 Kasus Covid-19 Terbaru Ditemukan di Surabaya Warga Diminta Waspada Penularan Lokal

Pembinaan dan Kesadaran Masyarakat

Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat, pihak kelurahan juga melakukan pembinaan khusus. Biki menyatakan, “Kami saat ini memiliki 117 kader jumantik tersebar di sembilan RW siap memberantas sarang nyamuk di Rawasari.” Teguran tertulis akan diberikan kepada warga yang didapati memiliki jentik nyamuk, sebagai bentuk dorongan untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan.

Dalam dua bulan pertama tahun 2025, kasus DBD di Kecamatan Cempaka Putih mencapai 40 kasus, dengan 26 di antaranya berasal dari Kelurahan Rawasari. Langkah-langkah preventif ini diharapkan dapat menekan angka kasus DBD dan meningkatkan kesehatan masyarakat.

Dengan berbagai upaya yang dilakukan, diharapkan masyarakat dapat lebih aktif dalam menjaga lingkungan dan mencegah penyebaran penyakit.

Mata Anak Belekan? Ini 7 Penyebab yang Perlu Diwaspadai

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *