Malang, Harianbatakpos.com – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Malang telah membuktikan komitmennya dengan membuka layanan e-KTP dadakan pada hari pemungutan suara Pilkada 2024, yang berlangsung pada 27 November.
Layanan ini disediakan di halaman Balai Kota Malang untuk memenuhi kebutuhan perekaman e-KTP pemula, pencetakan KTP yang hilang atau rusak, serta registrasi Identitas Kependudukan Digital IKD, dilansir dari Radar malang.
Sejak dibuka pada pukul 07.00 WIB, sekitar 30-an warga terlihat mengantre untuk melakukan perekaman e-KTP pemula.
“Sebelumnya kami sudah gencar ke sekolah-sekolah, tapi masih ada yang terlewat dan bisa ke sini,” ungkap Jalis, salah satu staf Dispendukcapil Kota Malang.
Beberapa masyarakat yang datang adalah mereka yang baru berusia 17 tahun.
Selain perekaman KTP, terdapat pula sekitar 10 warga yang datang untuk mencetak KTP yang rusak atau hilang.
Jalis menambahkan bahwa beberapa masyarakat juga mendaftar untuk IKD agar dapat menggunakan hak pilih mereka di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Salah satu warga, Nasywa Kamila, memilih melakukan perekaman e-KTP agar bisa memberikan hak suaranya dalam Pilkada. “Saya sudah usia 17 tahun, tapi baru sempat mengurus KTP,” ujarnya.
Layanan ini sangat penting, mengingat masih ada 1.770 pelajar yang belum melakukan perekaman e-KTP hingga H-1 Pilkada.
Dengan pembukaan layanan e-KTP dadakan ini, Disdukcapil Kota Malang berharap dapat memfasilitasi semua pemilih, terutama pemilih pemula, agar dapat berpartisipasi dalam pemilu dengan baik.
Ketersediaan layanan ini menjadi salah satu langkah positif dalam mendukung kelancaran proses pemungutan suara.
Komentar