Dalam surat Kemen PAN RB melalui Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana, Rini Widyantini menyebutkan, usulan perubahan IAKN Tarutung menjadi UAKN Tarutung telah dilakukan pembahasan yang dihadiri Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana Kementerian Agama.
Dari pembahaan tersebut terdapat perbedaan data dengan naskah akademik. Demikian juga rincian persyaratan perubahan bentuk PTK sebagaimana dalam lampiran PMA, sehingga usulan IAKN menjadi UAKN belum memenuhi persyaratan.
Hal yang sama dikemukakan Drs Enrico Silaban dan Drs Eben Ezer Panggabean. Wakil Ketua Kespekri Medan dan senioran GAMKI tersebut mengaku rencana pembangunan universitas negeri (UNTARA) merupakan salah satu visi dari Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan untuk mewujuudkan Tapanuli Utara ssebagai lumbung pangan dan sumber daya manusia yang berkualitas di Taput,“
“Pendirian UNTARA juga dalam rangka meningkatkan akses pemerataan pendidikan tinggi di seluruh wilayah Indonesia, karena diberbagai provinsi sudah banyak berdiri universitas negeri dan di Sumatera Utara perlu penambahkan.Salah satunya harus berdiri di Tapanuli Raya”, kata Rico Silaban seraya menyebut mendukung pendirian UNTARA.
Sekjen LSM Lingkari itu juga berharap agar seluruh lapisan masyarakat di Tapanuli Raya mendukung Kementerian Pendidikan dan Kementerian Agama untuk mengalihfungsikan IAKNTarutung menjadi UNTARA, tanpa meninggalkan jurusan atau fakultas keagamaan.
Pihak IAKN juga diharapkan untuk tidak terlalu memaksakan UAKN dengan melakukan lobi-lobi kemana-mana, karena UNTARA lebih bersifat umum dan menghasilkan lapangan kerja yang lebih luas.
“Tapi jika sebuh universitas atau institut kedinasan silahkan saja. Namun yang saya lihat untuk lapangan pekerjaan dari lulusan universitas bersifat keagamaan sangat sedikit dibanding lapangan pekerjaan bagi lulusan universitas bersifat umum. Contohnya lulusan Unimed yang sebelumnya fokus hanya untuk guru, sekarang bisa untuk umum”, ujar Rico Silaban, alumni IKIP Medan tersebut
Baik Enrico maupun Eben Panggabean menyebut, IAKN Tarutung sudah jenuh dalam lapangan kerja, karena setiap sekte gereja telah membuka sekolah tinggi untuk keperluan guru agama dan pendetanya.
Karenannya pendirian UNTARA sudah sangat penting dan mendesak., karena dengan mempertahankan IAKN menjadi UAKN yang hanya menghasilkan sarjana pendidikan Agama Kristen Protestan sudah mubazir dengan keberadaan sekte gereja telah membuka sekolah tinggi untuk keperluan guru agama dan pendetanya.
Ditambahkan, IAKN menjadi UNTARA akan mendukung program BODT dan pemerintah, mengingat posisi strategis Taput untuk pengembangan pusat pendidikan di Kawasan Danau Toba.. Jadi rencana pendirian UNTARA bukan hanya untuk kepentingan Taput semata tetapi Tapanuli Raya secara keseluruhan.(BP/Mack)
Komentar