Jakarta, HarianBatakpos.com – Pada 9 Oktober 2024, di tengah konsolidasi pasar yang lebih luas, harga SHIB kembali menunjukkan peningkatan, naik lebih dari 3% setelah tingkat pembakaran Shiba Inu melonjak sebesar 450% dalam 24 jam terakhir. Lonjakan burn rate ini memberikan dampak positif pada harga koin, yang menunjukkan potensi bullish bagi para investor.
Akibatnya, lebih dari 2,9 juta koin SHIB telah keluar dari peredaran, memberikan tekanan naik pada harga koin tersebut. Burn rate SHIB adalah mekanisme yang dirancang untuk mengurangi sirkulasi token SHIB secara bertahap dari waktu ke waktu.
Tim pengembang secara teratur mengirim sebagian token SHIB ke alamat burn, yang menghapusnya secara permanen dari peredaran.
Menurut data dari Shibburn, burn rate Shiba Inu melonjak sebesar 450% dalam 24 jam terakhir (9/10/24). Sebanyak 2.903.600 koin SHIB telah dikeluarkan dari peredaran, dan harga SHIB bereaksi positif terhadap hal ini. Pada hari Rabu, harga Shiba Inu naik 3,25% menjadi $0.00001778 dengan kapitalisasi pasar mencapai $10,48 miliar. Sejauh ini, total 410.730.861.486.725 token SHIB telah dibakar dari suplai awal, meninggalkan 583.516.038.997.683 token SHIB yang masih beredar.
Selama seminggu terakhir, harga SHIB tetap cukup volatil dan terus menghadapi penolakan di level $0.000017. Namun, di grafik mingguan, SHIB masih naik 0,225%. Sedangkan di grafik bulanan, harga Shiba Inu telah melonjak 32%, didorong oleh kebangkitan kuat sektor koin meme. Hal ini menempatkan SHIB di daftar koin meme teratas untuk tahun 2024.
Analis Tunjukkan Sinyal Bullish untuk SHIB
Analis crypto Cantonese Cat menempatkan Shiba Inu di posisi yang menjanjikan. Dengan harga SHIB saat ini Rp 0,268330823, market cap Rp 157,96 Triliun, dan volume trading Rp 6,97 Triliun, SHIB berada di antara sepuluh altcoin teratas yang memancarkan sinyal beli. Indikator kunci di balik pandangan bullish ini adalah “L3 Banker Fund Flow Trend Oscillator”, yang memberikan sinyal beli langka untuk SHIB. Analis tersebut juga menyebutkan bahwa sinyal ini terakhir kali muncul pada Juli 2023 ketika harga SHIB berada di kisaran $0.000007 hingga $0.000008.
Setelah sinyal tersebut, SHIB tetap stabil selama beberapa bulan, lalu mengalami reli signifikan pada Februari 2024, dengan harga naik lima kali lipat hingga mencapai $0.000045 pada Maret. Berdasarkan analisis Cantonese Cat menggunakan level Fibonacci retracement, Shiba Inu mungkin sedang menuju pergerakan naik serupa, dengan target harga potensial dalam beberapa bulan mendatang.
Target harga akhir untuk SHIB berada di level ekstensi Fibonacci 1.618, sekitar $0.00047, yang dapat memberikan keuntungan 30 kali lipat. Namun, analis memperingatkan bahwa meskipun target ini bisa dicapai, SHIB harus terlebih dahulu mengatasi zona resistensi yang signifikan.
Selain lonjakan burn rate Shiba Inu, ada katalis lain yang dapat memicu pergerakan harga yang kuat. Spekulasi pasar baru-baru ini juga menyebutkan kemungkinan hadirnya ETF Shiba Inu, yang semakin memperkuat pandangan bullish para analis terhadap meme coin terbesar kedua di dunia ini.
Komentar