Medan, HarianBatakpos.com – Mengetahui macam macam haji merupakan hal penting bagi setiap umat Islam yang ingin menunaikan ibadah ke Tanah Suci. Haji adalah rukun Islam kelima yang wajib dilaksanakan bagi setiap muslim yang mampu, baik secara fisik maupun finansial. Dalam pelaksanaannya, terdapat beberapa macam haji yang telah dijelaskan oleh para ulama.
Perintah mengenai ibadah haji termaktub dalam Al-Qur’an surat Ali Imran ayat 97 yang menegaskan kewajiban haji bagi orang yang sanggup. Dalam ayat tersebut disebutkan bahwa siapa pun yang memiliki kemampuan, wajib mengunjungi Baitullah.
Penjelasan Macam Macam Haji
Macam macam haji berkaitan dengan tata cara pelaksanaan, khususnya dalam kaitannya dengan ibadah umrah. Ada tiga jenis haji yang umum dikenal, yaitu Haji Tamattu, Haji Qiran, dan Haji Ifrad. Masing-masing memiliki ketentuan tersendiri sesuai dengan syariat Islam.
1. Haji Tamattu
Haji Tamattu adalah ketika seseorang melaksanakan umrah terlebih dahulu di bulan-bulan haji (Syawal, Dzulqa’dah, dan awal Dzulhijjah), lalu bertahallul dan menunggu hingga 8 Dzulhijjah untuk kembali berihram dan menunaikan haji. Jenis haji ini banyak dipilih oleh jamaah karena lebih ringan dan fleksibel.
Namun, jamaah yang memilih jenis haji ini wajib membayar dam berupa seekor kambing. Ketentuan ini berdasarkan dalil dari Al-Baqarah ayat 196 yang menyebutkan tentang penyembelihan hewan bagi mereka yang menyatukan umrah dan haji.
2. Haji Qiran
Jenis haji ini dilakukan dengan melaksanakan umrah dan haji secara bersamaan dalam satu niat dan satu ihram tanpa bertahallul di antara keduanya. Dalam macam macam haji, Haji Qiran membutuhkan fisik yang kuat karena semua ritual ibadah dilakukan dalam satu rangkaian tanpa jeda.
Bagi yang menunaikan haji qiran juga diwajibkan membayar dam. Rasulullah SAW sendiri menyembelih hadyu bagi istri-istrinya yang melaksanakan haji qiran.
3. Haji Ifrad
Haji Ifrad adalah ibadah haji yang dilakukan hanya dengan niat haji saja, tanpa melakukan umrah sebelumnya. Jenis ini biasanya dilaksanakan oleh penduduk Makkah atau mereka yang ingin fokus pada manasik haji. Dalam jenis haji ini, tidak ada kewajiban membayar dam.
Menurut Imam An-Nawawi, orang yang menunaikan haji ifrad tidak wajib menyembelih hewan karena hanya melaksanakan satu jenis ibadah.
Pentingnya Mengetahui Macam Macam Haji
Dengan memahami macam macam haji, umat Islam dapat memilih bentuk pelaksanaan haji yang sesuai dengan kondisi dan kemampuan masing-masing. Pengetahuan ini juga membantu dalam memahami syarat, rukun, dan kewajiban dari tiap jenis haji.
Pemahaman ini sangat penting agar pelaksanaan ibadah haji berjalan sesuai tuntunan dan tidak menyalahi syariat Islam. Maka dari itu, mempersiapkan diri sejak dini dengan mengetahui macam macam haji adalah langkah awal menuju ibadah haji yang sah dan mabrur.
Komentar