Padangsidimpuan-BP : Sebanyak 40 orang Mahasiswa yang berasal dari Kota P. Sidimpuan mengadakan Bakti Sosial Donor Darah. Mahasiswa tersebut terdiri dari Ikatan Mahasiswa Kota P. Sidimpuan Universitas Sumatera Utara (IMA PASID USU) POLMED, Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dan MRI (Masyarakat Relawan Indonesia). Kegiatan ini berlangsung UTD PMI Jalan FL Tobing P. Sidimpuan, Sabtu (16/1-21).
Ketua IMA PASID USU-POLMED, Dodi Peradile mengatakan bahwa dasar Donor Darah ini mereka lakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat.
“Dimasa pandemi Covid-19 ini, kami meyakini bahwa UTD PMI membutuhkan persediaan darah. Untuk itu IMA PASID USU-POLMED mengajak teman-teman se angkatan saat SMA untuk membantu masyarakat melalui Bakti Sosial Donor Darah ini,” ucap Dodi.
Lebih jauh Dodi mengatakan bahwa saat ini mereka melaksanakan perkuliahan secara Daring, sehingga mereka ada di Kota Padangsidimpuan.
Kemudian mereka berkomunikasi dengan teman-teman satu angkatan dari berbagai SMA untuk melakukan Donor Darah.
“Setelah berkoordinasi dengan PMI Kota Padangsidimpuan dan UTD PMI Tapanuli Selatan, maka hari ini kita anak-anak Padangsidimpuan yang kuliah di USU dan IPDN melaksanakan Donor Darah ini,” ujarnya.
Pelaksanaan Donor Darah tersebut mengingat penerapan Physical Distancing dan pembatasan aktivitas di luar rumah sejak wabah Covid-19 membuat banyak kegiatan Donor Darah terhenti.
Dan hal ini menyebabkan Stok Darah di Palang Merah Indonesia (PMI) berkurang secara drastis, padahal kebutuhan Transfusi Darah tidak menurun.
Menyikapi hal ini, Ketua PMI Tapanuli Selatan Drs M Sarjan Lubis mengatakan, anda tidak perlu khawatir untuk mendonorkan darah, karena Protokol Donor Darah yang ditetapkan di Indonesia sudah dipastikan memenuhi Standar Keamanan.
“Bila Anda merasa sehat dan berniat untuk mendonorkan darah, hubungilah dulu PMI atau Rumah Sakit terdekat yang melayani Donor Darah,” tegas Sarjan.
Sementara itu Wakil Ketua PMI Kota P. Sidimpuan H Letnan Dalimunthe yang diwakili Wakil Ketua Bidang Penangggulangan Bencana PMI Nasruddin Nasution mengatakan bahwa dengan mendonorkan darah, secara tidak langsung anda menyelamatkan nyawa orang lain.
Berbuat sesuatu untuk orang lain dengan niat yang baik memiliki dampak positif untuk kesehatan mental maupun fisik. Sebuah studi bahkan mengatakan bahwa orang yang secara sukarela berkorban untuk orang lain memiliki risiko kematian yang lebih rendah.
“Kewaspadaan memang perlu ditingkatkan saat pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Namun, jangan sampai kita tidak peduli terhadap keadaan sesama kita. Usahakanlah untuk tetap membantu satu sama lain dengan cara sederhana sekalipun,” ujarnya.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Ketua PMI Sekretaris PMI Tapsel H Marasakti Harahap SSos dan Staf Markas PMI. Sedangkan pelaksanaan Donor Darah di bawah pengawasan dr H Taslim Hasan. (BP/SP1)
Komentar