Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menegaskan bahwa pengalaman menjadi juara Liga Inggris dalam beberapa tahun terakhir bukanlah faktor penentu bagi kesuksesan timnya meraih mahkota juara Liga Premier musim ini. Meskipun berpeluang menjadi tim pertama yang memenangkan empat gelar Liga Inggris berturut-turut, City dihadapkan pada perlawanan sengit dari Liverpool dan Arsenal.
Dalam konferensi pers yang diadakan pada Selasa (2/4), Guardiola menyatakan bahwa meskipun pengalaman yang dimiliki City telah berbuah prestasi di musim-musim sebelumnya, namun hal tersebut tidak menjadi penentu di musim ini. “Kami tidak memiliki banyak peluang untuk kehilangan poin, tetapi masih ada sembilan pertandingan tersisa,” ungkap Guardiola.
Perjalanan menuju mahkota juara Liga Premier tidaklah mudah bagi Manchester City musim ini. Mereka harus berjuang ekstra keras mengingat posisi mereka yang berada di urutan ketiga dalam klasemen sementara Liga Inggris. Dengan sembilan laga tersisa, City harus memastikan kemenangan, termasuk pertandingan melawan Aston Villa, yang akan berlangsung di Stadion Etihad pada Kamis (4/4) dini hari WIB.
Guardiola juga menyoroti perlawanan ketat yang ditunjukkan oleh Aston Villa, yang pada pertemuan sebelumnya berhasil mengalahkan City dengan skor tipis 1-0. “Aston Villa bermain untuk lolos ke Liga Champions dan setiap tim bermain untuk suatu target, jadi pertandingan terakhir akan sulit untuk kami tangani,” ungkap Guardiola.
Guardiola menyebut bahwa Villa memiliki cara bermain yang luar biasa dan mengapresiasi konsistensi yang ditunjukkan oleh manajer mereka, Unai Emery. “Unai Emery punya konsistensi di setiap musim. Villa tampil impresif. Bukan kejutan, kualitas dia, manajemennya, dan kualitas tim,” pujinya terhadap pasukan Emery.
Namun, meskipun dihadapkan pada lawan yang tangguh, Guardiola menegaskan bahwa fokus timnya adalah pada pertandingan selanjutnya. “Pengalaman kami sudah berakhir, itu tidak masuk hitungan. Yang penting adalah kalahkan Aston Villa,” tegasnya.
Pada laga melawan Aston Villa, Manchester City akan kehilangan beberapa pemain inti mereka akibat cedera. Bek Kyle Walker, Nathan Ake, dan kiper Ederson dipastikan absen dalam pertandingan tersebut.
Dengan persaingan yang semakin ketat di puncak klasemen, Manchester City harus menunjukkan determinasi dan performa terbaik mereka dalam setiap pertandingan yang tersisa jika ingin mengamankan gelar Liga Premier musim ini. Meskipun memiliki pengalaman sebagai juara, Guardiola dan skuadnya sadar bahwa mereka harus terus berjuang keras dan tidak boleh meremehkan lawan apapun di lapangan.
Komentar