Medan, HarianBatakpos.com – Tempe adalah makanan berbahan dasar kedelai yang sering digunakan sebagai pengganti daging oleh kalangan vegan dan vegetarian. Pasalnya, tempe mengandung vitamin B12 dan protein yang lengkap. Dengan kata lain, tempe memiliki 9 asam amino yang diperlukan untuk menjaga kesehatan tubuh. Mari simak apa saja manfaat tempe untuk kesehatan tubuh selengkapnya melalui ulasan di bawah ini.
Tempe adalah makanan tradisional yang berasal dari Indonesia dan terbuat dari kedelai yang difermentasi. Makanan ini terkenal akan kandungan proteinnya yang tinggi sehingga kerap dijadikan sebagai makanan alternatif pengganti daging, terutama bagi mereka yang menjalani pola makan vegetarian atau vegan. Bahkan, tempe adalah satu-satunya sumber nabati yang memiliki kandungan vitamin B12, yang mana kandungan ini sebagian besar dimiliki oleh produk hewani.
Selain protein dan vitamin B12, tempe juga mengandung berbagai nutrisi lain yang penting bagi tubuh. Pasalnya, dalam 100 gram tempe diketahui memiliki kandungan gizi sebagai berikut:
- Kalori: 201 kal.
- Protein: 20,8 g.
- Karbohidrat: 13,5 g.
- Total lemak: 8,8 g.
- Serat: 1,4 g.
- Fosfor: 326 mg.
- Kalium: 234 mg.
- Kalsium: 155 mg.
- Natrium: 9 mg.
- Niasin: 4,9 mg.
- Zat besi: 4 mg.
- Seng: 1,7 mg.
- Riboflavin: 0,59 mg.
- Tembaga: 0,57 mg.
- Tiamin: 0,19 mg.
Zat gizi di dalam tempe lebih mudah dicerna, diserap, dan dimanfaatkan oleh tubuh dibandingkan dengan zat gizi yang terdapat dalam kedelai dan produk turunan lainnya. Selain itu, nilai gizi tempe juga lebih tinggi daripada nilai gizi kedelai sebelum difermentasi karena proses fermentasi tempe oleh jamur Rhizopus Oligosporous atau jamur Rhizopus oryzae meningkatkan setiap kandungan gizi tempe.
Tempe dikenal sebagai sumber protein nabati yang sangat baik, terutama bagi mereka yang menghindari daging. Selain itu, tempe memiliki berbagai manfaat kesehatan lainnya, antara lain:
- Menjaga Keseimbangan Mikrobiota Usus
Pola makan adalah salah satu faktor paling signifikan yang dapat memengaruhi mikrobiota usus, yaitu mikroorganisme baik yang secara alami ada di usus dan bekerja untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan. Manfaat tempe yang utama adalah kandungan probiotik yang dihasilkan dari proses fermentasi memberikan pengaruh baik terhadap mikrobiota usus, membantu proses pencernaan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. - Membantu Mencegah Kanker Tempe mengandung peptida bioaktif serta isoflavon yang melimpah, seperti genistein dan daidzein, yang diketahui memiliki aktivitas antikanker, terutama terhadap kanker payudara, kanker serviks, dan kanker ovarium.
- Menurunkan Kadar Kolesterol
Penurunan kadar kolesterol juga menjadi salah satu manfaat tempe yang bisa Anda dapatkan dengan mengonsumsinya secara rutin setiap hari. Penurunan kadar kolesterol dapat melindungi seseorang dari risiko penyakit jantung koroner, stroke, dan lainnya. - Meningkatkan Fungsi Kognitif
Kandungan antioksidan dan antiinflamasi dalam tempe membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan oksidatif dan peradangan, yang sangat penting dalam menjaga kesehatan otak dan memori seiring bertambahnya usia. - Menjaga Kesehatan Tulang
Tempe mengandung kalsium dan fosfor yang dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi. Kalsium dan fosfor berperan penting dalam mempertahankan kekuatan tulang dan mencegah osteoporosis. - Menurunkan Tekanan Darah dan Mencegah Diabetes Mellitus
Konsumsi tempe diketahui dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengatur kadar gula darah, sehingga dapat mencegah diabetes mellitus.
Tempe adalah makanan yang aman dikonsumsi, namun beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap kedelai. Orang dengan gangguan tiroid juga perlu berhati-hati, karena kedelai mengandung senyawa goitrogenik yang dapat mempengaruhi penyerapan yodium.
Itulah penjelasan mengenai manfaat tempe yang perlu Anda ketahui. Penting untuk dipahami bahwa informasi di atas bertujuan untuk mengedukasi dan tidak bisa menggantikan saran dari tim medis profesional. Manfaat dan risikonya bisa berbeda-beda, tergantung kondisi kesehatan masing-masing orang.
Komentar