Berita Daerah
Beranda » Berita » Melonjak 60, Positif Corona di Sumut Kini Berjumlah 932 Orang, 215 Sembuh

Melonjak 60, Positif Corona di Sumut Kini Berjumlah 932 Orang, 215 Sembuh

Ilustrasi pasien yang diduga terinfeksi virus "corona". Foto: ist

Medan-BP: Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumatra Utara, dr Whiko Irwan mengatakan penderita Covid-19 yang diisolasi di sejumlah rumah sakit di Sumut sudah mencapai total 932 orang per Senin (15/6).

“Ada penambahan sebanyak 60 orang pasien covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan PCR. Sehingga totalnya saat ini sudah mencapai 932 orang,” kata Whiko.

Menurutnya pasien covid-19 yang sembuh juga mengalami kenaikan menjadi 215 orang dari sebelumnya 209 orang. Sementara itu, pasien yang meninggal dunia mencapai 65 orang. Kemudian pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 151 orang.

Tongkat Komando Resimen Arhanud 2/Sisingamangaraja Beralih ke Letkol Arh Drajad

“Pasien positif covid terbanyak itu di Kota Medan mencapai 621 orang, meninggal 40 orang, sembuh 143 orang; Kabupaten Deliserdang positif corona 112 orang, meninggal 11, sembuh sebanyak 29 orang; kemudian Kabupaten Simalungun positif 43 orang, sembuh 12 orang dan meninggal 1 orang,” paparnya.

Terpisah, Plt Wali Kota Medan, Akhyar Nasution mengakui jumlah penderita corona di Medan paling tinggi dibanding daerah lainnya di Sumut. Peningkatan terjadi tidak terlepas dari kultur masyarakat yang kurang peduli dan menganggap biasa pandemi Covid-19.

“Jumlah warga yang positif Covid-19 dalam bulan ini sangat tinggi. Makanya kita ingin mendapat masukan agar tidak salah dalam mengambil langkah maupun kebijakan dalam menghadapi new normal nantinya,” jelasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Pemkot Medan, Edwin Effendi menambahkan dalam dua minggu terakhir peningkatan warga positif Covid-19 cukup tinggi. Pasalnya masyarakat masih menganggap pandemi Covid-19 merupakan hal biasa.

Dir Narkoba Polda Sumut Bungkam Ditanya Penangkapan Bandar Sabu di Deli Serdang, Barbut : Sekilo Sabu, Senjata-Uang Tunai

“Malah tidak sedikit petugas kita mulai dari dokter, perawat hingga kepala puskesmas terpapar Covid-19. Biasanya jumlah yang positif Covid-19 di bawah 10, tapi untuk hari ini peningkatannya hampir 50 orang. Selain melakukan rapid test, kita juga melakukan swab terhadap komunitas-komunitas yang rentan tertular covid-19,” kata dia. (CNNI/ist)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *