Nasional
Beranda » Berita » Mengenal Sosok Anton Medan, Mantan Preman Yang Gencar Berdakwah di Lapas

Mengenal Sosok Anton Medan, Mantan Preman Yang Gencar Berdakwah di Lapas

Mantan narapidana Tan Hok Liang atau dikenal Anton Medan menjadi pemimpin unjuk rasa di halaman Lembaga Pemasyarakatan (LP) Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (4/11/2000). Foto: Ist

Harianbatakpos.com – Almarhum Ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Ramdhan Effendy atau Anton Medan, meninggal dunia, Senin (15/3/2021). Mantan preman itu gencar bertausiah ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di berbagai daerah.

“Terakhir tausiah di Lapas itu bulan Ramadan tahun kemarin sebelum Covid (mengganas). Beliau keliling lapas se-Indonesia, safari dakwah bulan Ramadan. Saya pernah ikut beliau di Rutan Salemba,” kata Wakil Ketua DP PITI Arta Dharmadi, di rumah duka di Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin (15/3/2021).

Kemudian, lanjut Arta, almarhum juga dikenal tidak pernah membedakan suku, ras dan agama. Siapapun yang datang kepadanya akan dibantu.

Tel Aviv Hancur: Iran Balas Serangan Israel dengan Rudal Mematikan!

“Beliau juga tidak pernah membeda-bedakan orang apa dia kaya, miskin, agama, beliau enggak pernah beda-bedakan. Siapapun yang datang ke beliau alhamdulillh dibantu sukarela,” ungkapnya.

Arta pun sempat menceritakan prihal kondisi Anton Medan sebelum meninggal. Almarhum sakit diabetes hingga beberapa bulan terakhir sulit berjalan.

“Sudah sejak 3 bulan ini lah beliau sakit karena diabetes cukup tinggi, jadi terkahir-terakhir itu kakinya lemas jadi enggak kuat jalan sendiri harus dituntun. Sebulan terkahir lebih banyak diam diranjang sampe saat terkakhir beliau,” tutupnya.

Diketahui, Anton Medan lahir dengan nama Tan Hok Liang dan kemudian bernama Muhammad Ramdhan Efendi. Dia lahir di Tebing Tinggi, Sumatra Utara, 10 Oktober 1957. Meninggal di Cibinong, Bogor, Jawa Barat, 15 Maret 2021 pada umur 63 tahun.

Gaji Kepala Daerah Rendah, Korupsi Tinggi: Apa Solusinya?

Anton merupakan mantan perampok dan bandar judi yang kini telah taubat. Ia menjadi Ketua Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) sejak 2012. Ia memeluk agama Islam sejak 1992. Ia juga mendirikan rumah ibadah yang diberi nama Masjid Jami’ Tan Hok Liang. Masjid itu terletak di areal Pondok Pesantren At-Ta’ibin, Pondok Rajeg, Cibinong.(okz)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan