Duka menyelimuti jagat hiburan Tanah Air dengan kepergian salah satu aktor senior yang telah memberikan kontribusi besar dalam dunia perfilman Indonesia, Johan Saimima.
Pada Minggu (7/4/2024), Johan Saimima menghembuskan napas terakhirnya di usia 67 tahun di Surabaya, Jawa Timur.
Kabar tersebut disampaikan oleh Ketua Humas Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI), Evry Joe, yang juga menyampaikan rasa duka atas kepergian aktor yang dikenal dengan perannya sebagai Mr. Blek, musuh Saras 008, dikutip dari CNN Indonesia.
Johan Saimima, yang merupakan suami dari Beby Putri Sriwijaya, telah mengukir namanya dalam dunia film Indonesia, khususnya dalam genre laga.
Karier Johan Saimima tidak hanya sebatas sebagai aktor, tetapi juga pernah merintis karier sebagai model dan peragawan sebelum akhirnya memperdalam ilmu beladiri karate yang membawanya ke dunia perfilman.
Perjalanan karier Johan Saimima di dunia perfilman dimulai sejak era 1980-an, di mana ia sering kali menjadi pemeran dalam film-film laga yang memukau penonton.
Salah satu film yang membuatnya dikenal luas adalah “Duel Naga Wulung”, di mana ia berperan sebagai pemeran pembantu pria yang memainkan karakter Petir.Keahlian beladirinya yang memukau memberikan warna tersendiri pada film-film tersebut.
Namun, kesuksesan Johan Saimima tidak berhenti di situ. Ia juga membintangi sejumlah film laga lainnya seperti “Ganesha”, yang menjadikannya sebagai salah satu aktor laga yang populer pada tahun 1983.
Di samping itu, ia juga terlibat dalam beberapa judul film lainnya seperti “Lutung Kasarung”, “Skandal Iblis”, dan “Setulus Nurani Perempuan”, yang semuanya menjadi bagian dari warisan seni perfilman Indonesia.
Selain gemilang di layar lebar, Johan Saimima juga meninggalkan jejaknya dalam dunia sinetron Indonesia. Perannya dalam serial-serial seperti “Saur Sepuh”, “Deru Debu”, dan “Wiro Sableng” serta sekuelnya telah menghibur dan menginspirasi banyak penonton.
Sebagai penghormatan terakhir, jenazah Johan Saimima disemayamkan di rumah duka di Jalan Ampera, Angkatan 66, sebelum akhirnya akan dikebumikan di TPU Puncak Sekuning, Palembang.
Meskipun perjalanan karier Johan Saimima telah berakhir, namun warisan seni dan kontribusinya dalam dunia perfilman Indonesia akan terus dikenang dan dihargai oleh generasi-generasi mendatang.
Semoga Johan Saimima beristirahat dengan tenang di sisi Tuhan, dan keluarga serta penggemarnya diberikan kekuatan untuk menghadapi kehilangan ini.
Komentar