Walikota Sibolga Ucapkan Selamat Memperingati Wafatnya Raja Sisingamangaraja XII: Pahlawan Memperjuangan Kemerdekaan RI | Kasus Rita Jelita Tewas Dibunuh di Sunggal Menyisakan Duka, Handphone Diduga Digelapkan dan Juper Lolos SIP | Lokasi Marak Narkoba di Deli Serdang Digerebek Polisi, Pengedar Ditangkap | Polres Labusel Ringkus Pelaku Pembunuhan Sadis di Kebun Sawit | Isu Empat Pulau Hadiah untuk Jokowi Dibantah, Kemendagri Buka Suara |

Kesehatan

Beranda » Berita » Mengungkap Mitos Jerawat dan Penuaan Kulit: Apa yang Perlu Diketahui?

Mengungkap Mitos Jerawat dan Penuaan Kulit: Apa yang Perlu Diketahui?

6 bulan yang lalu •

Medan, HarianBatakpos.com – Peningkatan produksi minyak pada kulit yang sering dikaitkan dengan jerawat telah memunculkan anggapan bahwa jerawat dapat memperlambat proses penuaan kulit, termasuk mengurangi munculnya kerutan.

Namun, Dr. Shareefa Chause, seorang dokter spesialis kulit dan kosmetologi, menjelaskan bahwa anggapan ini tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat.

Sebum atau minyak alami memang memiliki peran dalam menghidrasi dan mengencangkan kulit, tetapi belum ada bukti pasti bahwa hal ini berkaitan langsung dengan perlambatan penuaan kulit, dikutip dari PIKIRAN RAKYAT.

Baca Juga : Manfaat Dahsyat Air Rebusan Pare untuk Kesehatan dan Kecantikan

Jerawat terjadi akibat folikel rambut tersumbat oleh kombinasi sebum, sel kulit mati, dan bakteri. Faktor penyebab jerawat meliputi fluktuasi hormon, faktor genetik, dan pengaruh lingkungan.

Selain itu, ketidakseimbangan mikrobiota usus dan tingkat stres yang tinggi juga dapat memperburuk peradangan pada kulit, yang kemudian memicu jerawat.

Sebagai alternatif, Dr. Shareefa menyarankan untuk mengikuti langkah-langkah perawatan kulit yang dianjurkan dokter guna memperlambat penuaan.

Langkah-langkah Perawatan untuk Kulit Sehat

Langkah-langkah tersebut mencakup penggunaan produk perawatan kulit yang bebas bahan kimia, pemakaian tabir surya dengan SPF lebih dari 30, serta penghentian kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol.

Baca Juga : Bakteri Usus Ternyata Bisa Memicu Depresi, Ini Faktanya

Pola makan yang seimbang dan aktivitas fisik juga sangat dianjurkan. Olahraga minimal 30 menit sehari, pengelolaan stres melalui yoga atau meditasi, serta tidur yang cukup dapat membantu menjaga kesehatan kulit.

Menurut Dr. Claudia Christin, pakar dermatologi lain, kulit yang mulai mengalami dehidrasi dapat menjadi tanda penuaan dini, yang umumnya mulai terjadi pada usia 25 tahun. Gejala kulit dehidrasi meliputi rasa kering, gatal, tampilan kusam, dan elastisitas yang berkurang.

Untuk mengatasi penuaan dini, penggunaan produk perawatan kulit dengan kandungan retinol sangat disarankan. Namun, penggunaan retinol perlu perhatian khusus agar tidak menyebabkan iritasi.

Dengan memahami fakta-fakta ini, diharapkan masyarakat dapat lebih bijak dalam merawat kulit dan menghindari mitos yang tidak berdasar.