Menpar RI Widiyanti Putri Wardhana Ungkap Target Pengembangan Destinasi Super Prioritas dan Wisata Berkualitas

Menteri Pariwisata Republik Indonesia (Menpar RI), Widiyanti Putri Wardhana
Menteri Pariwisata Republik Indonesia (Menpar RI), Widiyanti Putri Wardhana

harianbatakpos.com – Menteri Pariwisata Republik Indonesia (Menpar RI), Widiyanti Putri Wardhana, mengumumkan strategi dan target Kementerian Pariwisata (Kemenpar RI) Kabinet Merah Putih untuk lima tahun ke depan, yang berfokus pada pengembangan destinasi wisata super prioritas serta peningkatan wisatawan berkualitas.

Dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta, Widi menyampaikan bahwa Kemenpar RI akan melanjutkan fokus pada lima destinasi super prioritas, yaitu Danau Toba (Sumatra Utara), Candi Borobudur (Jawa Tengah), Mandalika (Nusa Tenggara Barat), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), dan Likupang (Sulawesi Utara).

"Memang dulu di pemerintahan sebelumnya ada 10 destinasi prioritas, namun kemudian difokuskan menjadi lima destinasi super prioritas agar pengembangan menjadi lebih efektif," ujar Widi.

Selain melanjutkan pengembangan yang sudah dimulai sejak periode Sandiaga Uno sebagai Menparekraf 2020-2024, Widi berencana menyempurnakan program tersebut. Menurutnya, setelah sukses mengembangkan lima destinasi utama, Kemenpar akan mengkaji potensi penambahan lima destinasi super prioritas baru di Indonesia.

Tidak hanya menambah destinasi, Widi juga menegaskan fokus kementerian pada wisatawan berkualitas yang dapat memberikan dampak ekonomi signifikan bagi negara. Untuk mencapai ini, Kemenpar akan menggiatkan promosi pariwisata Indonesia di pasar internasional, dengan target menarik “high-quality tourists” atau turis berkualitas tinggi.

"Kami akan meningkatkan promosi ke luar negeri untuk menarik wisatawan yang berkualitas, yang mampu memberikan dampak ekonomi signifikan pada sektor pariwisata nasional," jelas Widi.

Dalam rangka mewujudkan kenyamanan bagi wisatawan domestik maupun mancanegara, Widi akan memperkuat koordinasi lintas kementerian, khususnya terkait aspek aksesibilitas, transportasi, dan harga tiket pesawat. Kemenpar akan bekerja sama dengan kementerian dan lembaga terkait untuk memastikan wisatawan dapat menikmati wisata di Indonesia dengan lebih nyaman dan terjangkau.

“Kita akan atasi isu aksesibilitas, transportasi, dan harga tiket yang terjangkau bersama K/L (Kementerian/Lembaga) lainnya, supaya Wisman (Wisatawan Mancanegara) dan Wisnus (Wisatawan Nusantara) dapat berwisata di Indonesia lebih murah dan nyaman,” pungkas Widi.

Dengan rencana strategis ini, Kemenpar RI diharapkan mampu mendorong pariwisata Indonesia menuju level internasional yang lebih tinggi, serta memberikan kontribusi signifikan pada perekonomian nasional.BP/CW1

Baca Juga