Harianbatakpos.com , JAKARTA – Sebuah video viral memperlihatkan kejadian tragis di mana seorang bocah terlindas oleh bus saat berusaha mendapatkan suara klakson telolet. Fenomena ini sudah menjadi hal yang sering terjadi di jalanan, di mana anak-anak mengejar bus yang dilengkapi klakson telolet dengan harapan mendengar bunyinya.
Namun, aksi ini sangat berbahaya dan dapat mengancam nyawa mereka. Kejadian terbaru terjadi di Jalan Raya Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten, dan videonya telah tersebar luas di media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat bus sedang melaju sambil membunyikan klakson telolet. Beberapa anak-anak mengiringi bus dengan sepeda mereka, sambil merekam momen tersebut dengan ponsel.
Namun, dalam kejadian yang sangat tragis, seorang bocah yang mengenakan kaus hitam kehilangan keseimbangan saat mengendarai sepeda dan terjatuh tepat di depan bus hingga terlindas. Beruntungnya, korban hanya mengalami luka ringan dan selamat dari kejadian tersebut, seperti disadur dari laman VIVA.co.id.
Maraknya fenomena klakson telolet ini memunculkan keprihatinan dari pihak terkait. Menurut Thoyib, Bodybuilder Advisor dari Daimler Commercial Vehicle Indonesia (DCVI), pemasangan klakson telolet perlu memperhatikan aspek teknis dan regulasi yang berlaku.
Pemasangan aksesori tambahan seperti klakson telolet harus sesuai dengan panduan teknis yang ada untuk mencegah terjadinya kegagalan fungsi kendaraan. Thoyib juga menjelaskan bahwa penggunaan aksesori ini biasanya menggunakan tenaga angin, dan jika aplikasinya tidak tepat, dapat berdampak buruk pada fungsi pengereman kendaraan.
Peristiwa ini bukan yang pertama kali terjadi. Sebelumnya, seorang bocah berusia 5 tahun tewas terlindas oleh bus saat berlari di sampingnya. Kecelakaan itu terjadi saat bus sedang melintas dari Cilegon menuju Merak.
Saat bus hendak berbelok masuk ke dermaga, bagian samping kiri bus mengenai kaki bocah tersebut, dan akibatnya, bocah itu terlindas hingga tewas. Kejadian tersebut menunjukkan betapa berbahayanya aksi mengejar suara klakson telolet ini.
Kasus-kasus seperti ini mengingatkan kita semua akan pentingnya keselamatan di jalan raya, terutama bagi anak-anak yang belum memiliki penilaian yang matang terhadap bahaya.
Orang tua dan pengawas harus memberikan pemahaman kepada anak-anak tentang pentingnya keselamatan di jalan dan potensi bahaya yang dapat timbul dari tindakan yang tidak bijaksana seperti mengejar suara klakson telolet. Selain itu, perlu adanya kesadaran dari pengemudi bus untuk tidak mengalihkan perhatian mereka dengan permintaan klakson telolet dari anak-anak.
Keselamatan harus menjadi prioritas utama di jalan raya. Fenomena klakson telolet yang viral ini seharusnya menjadi pengingat bagi kita semua untuk menjaga keselamatan diri dan orang lain. Mari kita ciptakan lingkungan yang aman bagi anak-anak, di mana mereka dapat tumbuh dan bermain tanpa harus merasa terancam oleh tindakan berbahaya di jalan.
Komentar