Uncategorized
Beranda » Berita » Motif Pembunuhan Sartini Akibat Sakit Hati

Motif Pembunuhan Sartini Akibat Sakit Hati

Polisi saat menggelar olah TKP di rumah korban pembunuhan Sartini. BP/Sangkot Sihotang

Langkat-BP: Motif ekonomi dan kerap diejek hingga menyebabkan dendam yang membuat Liadi alias Yoyok alias Sugiono (35) tega menghabisi nyawa Sartini wanita berusia 56 warga Dusun Sei Ruan, Desa Beruam, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Sartini tewas mengenaskan dengan pisau tertancap diperut bagian bawah tepat dekat kemaluan wanita. Pelakuan dan korban saling mengenal dan hidup bertetangga

Kasat Reskrim Polres Langkat Iptu Muhammad Said Husen kepada jurnalis melalui aplikasi WhatsApp, Sabtu (23/1/2021) menyebutkan antara pelaku dan korban saling mengenal satu sama lain.

Peringati Tahun Baru Islam 1447 H, Rico Waas: Bersinergi Bangun Masyarakat Beradab

Karena saling kenal disatu lingkungan, pelaku diketahui berkerja serabutan (mocok-mocok) sempat sakit hati karena pernah dihina korban melalui ucapan. Sehingga pelaku yang menaruh dendam itu mencari-cari waktu yang tepat untuk melampiaskan dendamnya itu, jelas Kasat Reskrim Polres Langkat.

“Untuk hubungan tali persaudaraan antara pelaku dan korban tidak ada. Tapi mereka merupakan tetangga dan masih tinggal di satu lingkungan,” sebut Said Husen.

Pembunuhan bermotif sakit hati kerap dihina dan ekonomi

Faktor ekonomi juga menjadi pendorong pelaku pembunuh yang merupakan warga Dusun Pasar IV, Desa Sido Makmur, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, nekad menghabisi nyawa perempuan paruh tersebut dirumahnya pada tanggal 11 Januari 2021 lalu.

Menteri, Gubsu dan BI Sumut Bersinergi Bahas Kembalikan Kartu Hijau Toba Caldera

“Selain bermotif sakit hati karena pernah dihina oleh korban, pelaku juga terdesak atau mengalami kesulitan ekonomi, jadi kesempatan itu juga diambil pelaku untuk menguasai barang berharga korban,” sebut Muhammad Said Husen.

Dijelaskan Kasat reskrim lebih lanjut, setelah menghabisi nyawa korban, pelaku berusaha menghilangkan barang bukti dan sporing (kabur).

Dan keesokan harinya, warga dihebohkan dengan penemuan jenazah korban yang sudah bersimbah darah didalam rumah korban.

Pelaku bersembunyi di Perladangan Tanah Karo, Polisi kemudian melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan Sartini. Dan akhirnya berdasarkan bukti awal dari lokasi kejadian dan keterangan saksi-saksi, akhirnya diketahui pelakunya yang merupakan tetangga korban yakni Liadi alias Yoyok alias Sugiono.

Petugas lalu mencari tahu keberadaan pelaku dan memburu. “Kita berhasil mengamankan pelaku di Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara,”kata Kasat Reskrim.

Kita berhasil mengamankan pelaku dengan mengecek keberadaanya dibantu tim gabungan Jatanras Poldasu dan Polres Tanah Karo. Pelaku diamankan di perladangan milik saudara Nasken Suranta Bukit di Dusun Sugihen, Kel, Ujung Sampun, Kecamatan Dolat Rakyat, Kabupaten Karo, ungkap Said Husen.

Pelaku Berusaha kabur, dapat tindakan tegas dan terukur

Lilik tersangka pelaku pembunuhan sadis, yang membunuh korbannya dengan menghunus dan menancapkan pisau diperut dekat kemaluan korban, saat akan ditangkap petugas berusaha kabur.

Melihat pelaku berupaya kabur, kemudian petugas melepaskan tembakan peringatan ke udara sebanyak tiga kali.

Tembakan peringatan tidak diindahkan pelaku yang terus berusaha kabur dari tangkapan petugas, hingga akhirnya petugas tindakan tegas dan terukur, tembakan diarahkan Polisi tepat pada bagian kedua kaki pelaku. sehingga tidak bisa bergerak lagi dan langsung diamankan personil Satreskrim Polres Langkat.

“Pelaku sudah kita amankan di Polres Langkat untuk selanjutnya diperiksa dan diobati serta dipenjarakan,” pungkas Kasat Reskrim Polres Langkat Iptu Muhammad Said Husen.(BP/L1)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *