Medan, HarianBatakpos.com – Warga Jakarta bernama Kartini (29) mengaku terpaksa melakukan mudik setelah Lebaran 2025 karena kehabisan tiket. Bersama suami dan anaknya, ia baru bisa berangkat ke Cirebon, Jawa Barat, pada Jumat (4/4/2025). Kesulitan mendapatkan tiket kereta api sebelum Lebaran membuatnya menunda perjalanan.
“Tiketnya baru dapat sekarang, kemarin-kemarin itu penuh, enggak bisa diakses, habis,” ujar Kartini saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat. Ia menjelaskan bahwa sejak awal puasa, ia telah memantau penjualan tiket secara online, tetapi semua usaha tersebut sia-sia, dilansir dari kompas.com.
Menurut Kartini, tiket kereta api untuk keberangkatan menjelang Lebaran cepat habis dalam hitungan hari. “Iya, dari sebelum puasa kita suka lihat-lihat, tapi jeda berapa hari sudah habis aja tiketnya,” kata Kartini. Kenaikan harga tiket juga menjadi perhatian. Ia menyebut bahwa tiket yang biasanya ia beli seharga Rp 190.000 per orang kini menjadi Rp 300.000 per orang.
“Lumayan sih naiknya, hampir dua kali lipat,” ucap Kartini. Meski biaya tiket mengalami kenaikan, ia tetap bersyukur masih bisa berangkat ke kampung halaman untuk bersilaturahmi dengan orangtua. Rencananya, ia akan kembali ke Jakarta pada Selasa pekan depan sebelum anaknya masuk sekolah. “Kami rencana balik Selasa, jadi enggak terlalu lama di kampung,” ucap dia.
Kondisi ini mencerminkan tantangan yang dihadapi banyak warga saat mudik, terutama terkait dengan ketersediaan tiket dan kenaikan harga. Situasi ini menunjukkan pentingnya perencanaan dan manajemen waktu dalam menghadapi arus mudik yang padat, terutama setelah Lebaran.
Komentar