Jakarta, HarianBatakpos.com– Geger mengguncang dunia politik Indonesia setelah terungkapnya mundurnya Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Bambang Susantono, dan Wakil Kepala OIKN, Dhony Rahajoe. Mundurnya kedua pejabat tinggi tersebut menimbulkan spekulasi dan tanda tanya besar di kalangan masyarakat, terutama karena kabar ini berkaitan dengan persiapan peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang akan digelar pada 17 Agustus mendatang.
Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, membantah adanya keterkaitan antara mundurnya Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe dengan persiapan acara peringatan HUT RI. Namun, Pratikno enggan memberikan alasan pasti di balik pengunduran diri kedua pejabat tersebut.
“Acara 17 Agustus sudah kita rencanakan. Jadi, tidak ada hubungannya dengan itu,” tegas Pratikno saat diwawancarai di Istana Kepresidenan, Jakarta.
Meskipun begitu, Pratikno mengumumkan bahwa Presiden Joko Widodo telah mengeluarkan Surat Keputusan (Keppres) tentang pemberhentian dengan hormat Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe dari jabatan mereka di Otorita IKN. Keppres ini berdasarkan surat pengunduran diri yang mereka kirimkan kepada Presiden beberapa waktu lalu.
Ketika ditanya mengenai alasan di balik pengunduran diri keduanya, Pratikno hanya menjawab bahwa tidak ada penjelasan tertulis dalam surat pengunduran diri tersebut.
“Pada surat pengunduran diri, alasan tidak disebutkan. Tentu saja, kami juga tidak tahu,” ujar Pratikno dengan nada terkejut.
Sebagai tindak lanjut atas pengunduran diri tersebut, pemerintah segera mengangkat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita IKN. Sementara itu, Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), Raja Juli Antoni, ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas Wakil Kepala OIKN.
Pratikno menegaskan bahwa Basuki dan Raja Juli Antoni akan menjalankan tugasnya sebagai Plt hingga ada penunjukan definitif untuk mengisi jabatan Kepala Otorita IKN dan Wakil Kepala OIKN.
“Keduanya akan bertugas sampai ada pejabat definitif yang ditunjuk. Kami akan terus memantau perkembangan situasi,” tambah Pratikno.
Mundurnya Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe dari jabatan mereka di Otorita IKN tentu saja menimbulkan banyak tanda tanya di kalangan masyarakat. Apalagi, spekulasi tentang keterkaitan mundurnya mereka dengan persiapan peringatan HUT RI masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.
Komentar