Medan-BP: Usulan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mencalonkan Nagita Slavina sebagai bakal calon Wakil Gubernur Sumatera Utara mendampingi Bobby Nasution dalam Pilkada 2024, telah memicu tanggapan dari berbagai kalangan. Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sumut pun angkat bicara terkait hal ini.
Kepala Badan Komunikasi Strategis DPD Partai Demokrat Sumut, Chairil Huda, mengatakan partainya mempersilakan setiap partai politik untuk mengusulkan nama calon Wakil Gubernur Sumut. “Silakan saja partai politik mengusulkan nama-nama wakil gubernur Sumut,” ujar Chairil di Medan, Sabtu.
Chairil menekankan pentingnya kesepakatan antara koalisi partai dan kandidat yang diusung. Ia menegaskan bahwa dalam koalisi, tidak ada satu partai yang boleh mendominasi. “Kerja politik adalah menyatukan taktik demi merebut kemenangan bersama,” tegas Chairil.
Menanggapi usulan Nagita Slavina, Chairil menyatakan bahwa partainya selalu memberikan perhatian lebih pada sosok perempuan yang maju dalam pemilihan. Namun, ia menekankan bahwa popularitas saja tidak cukup. “Bukan hanya melihat dari tingkat popularitas, melainkan harus benar-benar mewakili sosok perempuan yang membela hak-hak perempuan,” tegasnya.
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat telah menyodorkan tiga nama kader potensial sebagai bakal calon Wakil Gubernur Sumut mendampingi Bobby Nasution. Mereka adalah Lokot Nasution, mantan Bupati Tapanuli Selatan Ongku P Hasibuan, dan jurnalis senior Teguh Santosa.
Bobby Nasution, yang telah mendapatkan dukungan dari lima partai politik, terus memperkuat langkah politiknya. Tim perwakilannya telah mengambil formulir pendaftaran dari tujuh partai untuk bertarung dalam Pilkada 2024. Bobby juga telah menyambangi elite Partai Demokrat untuk meminta dukungan dalam pemilihan gubernur Sumatera Utara.
“Kalau Demokrat, sedang dibahas di majelis tinggi partai dan dalam waktu dekat akan ada pengumuman,” jelas Chairil.
Komentar