Harianbatakpos.com , JAKARTA – Joko Anwar kembali membuat gebrakan dalam dunia sinema horor Indonesia dengan kolaborasi bersama Netflix dalam serial terbarunya, “Nightmares and Daydreams.” Sutradara terkenal yang sukses dengan “Pengabdi Setan” ini, kini menghadirkan serial horor yang berbeda dari biasanya.
Diproduksi oleh Come and See Pictures, serial ini berupa omnibus yang terdiri dari tujuh kisah kelam bernuansa supranatural yang saling berkaitan dan mengangkat berbagai isu sosial, dibumbui dengan elemen fiksi ilmiah yang membuatnya semakin menarik.
Tak hanya digarap oleh sutradara ternama, “Nightmares and Daydreams” juga dibintangi oleh aktor dan aktris kawakan seperti Ario Bayu, Lukman Sardi, Nirina Zubir, Marissa Anita, Kevin Ardilova, dan Sha Ine Febriyanti. Beberapa nama yang sering bekerja sama dengan Joko Anwar seperti Fachri Albar, Asmara Abigail, dan Kiki Narendra juga turut ambil bagian dalam serial ini, seperti disadur dari laman Narasi.tv.
Setiap episode dalam “Nightmares and Daydreams” menghadirkan misteri yang menyelubungi setiap karakternya. Misalnya, Marissa Anita tampil di episode ketiga berjudul “Poems and Pain” sebagai seorang penulis yang kesulitan membedakan kenyataan dengan tulisannya dan mulai mempertanyakan kewarasannya. Cerita-cerita dalam serial ini berlatar di masa lalu dan masa kini, meskipun berada di lini masa yang berbeda, ketujuh kisah dan karakter ternyata saling terkoneksi satu sama lain.
Berikut adalah sinopsis dari tujuh episode dalam “Nightmares and Daydreams”:
Old House
Seorang supir taksi menemukan sebuah panti jompo dengan aura gelap dan misterius di kawasan hunian orang-orang kaya. Tak butuh waktu lama, ia menyadari adanya rahasia mengerikan yang tersembunyi di balik bangunan tersebut.
The Orphan
Sepasang suami istri yang hidup dalam kemiskinan mengadopsi seorang anak yatim-piatu yang memiliki kemampuan untuk membuat mereka kaya raya dalam waktu enam hari. Namun, pada hari ketujuh, bahaya mematikan menanti mereka.
Poems and Pain
Seorang penulis mengalami kesulitan dalam merampungkan novelnya. Dalam frustrasinya, ia menemukan bahwa hidupnya merupakan cerminan dari karakter utama yang ia tulis, membuatnya mempertanyakan kewarasannya sendiri.
The Encounter
Sebuah kampung nelayan terancam digusur. Warga yang kalut meminta bantuan seorang pria yang pada suatu malam menangkap penampakan benda misterius di langit, berharap dapat menemukan solusi atas masalah mereka.
The Other Side
Seorang lelaki mengunjungi bioskop lawas yang pernah menjadi tempatnya bekerja bertahun-tahun silam. Awalnya hanya berniat mengenang masa lalu, tetapi ia justru terlibat dalam kejadian yang mengubah jalan hidupnya.
Hypnotized
Bercerita tentang seorang pria miskin yang bekerja sebagai teknisi elektronik. Untuk memperbaiki kehidupannya, ia belajar cara menghipnotis orang lain. Namun, konsekuensi tak terduga harus dihadapinya.
PO Box
Episode terakhir ini menceritakan seorang ahli berlian yang sedang mencari adiknya yang hilang. Dalam usahanya menelusuri setiap petunjuk, ia dihadapkan dengan situasi mematikan yang tak terduga.
Dengan pendekatan yang unik dan alur cerita yang memikat, “Nightmares and Daydreams” menjanjikan pengalaman menonton yang berbeda dari serial horor kebanyakan. Joko Anwar berhasil menggabungkan elemen supranatural dengan isu sosial serta fiksi ilmiah, menciptakan sebuah karya yang tidak hanya menegangkan tetapi juga memiliki kedalaman cerita.
Selain itu, penampilan para aktor dan aktris berbakat menambah daya tarik serial ini. Setiap episode membawa penonton masuk ke dalam dunia yang berbeda dengan misteri yang membuat penasaran. Bagi penggemar horor dan cerita yang penuh teka-teki, “Nightmares and Daydreams” adalah tontonan yang wajib ditunggu.
Jadi, apakah kamu tertarik untuk menyaksikan serial Netflix terbaru garapan Joko Anwar ini? Bersiaplah untuk dibawa ke dunia mimpi buruk dan lamunan yang penuh dengan kengerian dan misteri.
Komentar