Advertorial Ekbis
Beranda » Berita » OpenAI Keluarkan Biaya Besar untuk Latih Model AI Terbaru

OpenAI Keluarkan Biaya Besar untuk Latih Model AI Terbaru

OpenAI Keluarkan Biaya Besar untuk Latih Model AI Terbaru
OpenAI Keluarkan Biaya Besar untuk Latih Model AI Terbaru

Jakarta, BP – OpenAI harus mengeluarkan biaya besar senilai USD 100 juta atau sekitar Rp 1,6 triliun untuk melatih model artificial intelligence (AI) terbaru, yaitu GPT-4o. CEO Anthropic AI, Dario Amodei, memprediksi biaya pelatihan model AI dari OpenAI bisa mencapai USD 10 miliar hingga USD 100 miliar dalam beberapa tahun ke depan. Ini menunjukkan betapa signifikan biaya dalam pengembangan teknologi AI saat ini.

Sebagian besar biaya pelatihan AI ini dihabiskan untuk hardware seperti GPU yang digunakan di pusat data. Tahun lalu, OpenAI menggunakan lebih dari 30.000 GPU untuk melatih ChatGPT, yang total biayanya mencapai USD 100 juta. Dengan meningkatnya penggunaan GPU untuk pusat data, biaya pelatihan model AI diperkirakan akan terus meningkat. Bahkan, Elon Musk berencana membeli 300.000 chip Nvidia B2 untuk melatih chatbot Grok, sementara OpenAI dan Microsoft berencana membangun pusat data AI senilai USD 100 miliar.

OpenAI Keluarkan Biaya Besar untuk Latih Model AI Terbaru

OpenAI Keluarkan Biaya Besar untuk Latih Model AI Terbaru

Biaya tinggi lainnya juga terkait dengan konsumsi listrik yang diperlukan untuk menjalankan pusat data dan infrastruktur. Total konsumsi listrik dari semua GPU pusat data tahun lalu mencapai 14.348 GWh, setara dengan konsumsi 1,3 juta rumah. Pemerintah AS telah memperingatkan perusahaan AI mengenai meningkatnya kebutuhan listrik ini, dan Microsoft bahkan berencana membangun reaktor nuklir untuk memenuhi kebutuhan listrik pusat datanya.

IHSG dan Saham Unggulan Melonjak, Pasar Global Stabil

Baca Juga: Bitcoin Meroket ke $63.000: Apakah Ada Hubungannya dengan Serangan Terhadap Trump?

OpenAI juga telah menjalin kerjasama dengan News Corp yang memiliki publikasi besar seperti The Wall Street Journal dan MarketWatch. Kesepakatan ini akan memberikan OpenAI akses ke konten terbaru dan arsip dari News Corp untuk melatih model AI mereka. Dalam kerjasama ini, News Corp akan menerima USD 250 juta atau sekitar Rp 4 triliun selama lima tahun dalam bentuk tunai dan kredit.

Sejak OpenAI merilis ChatGPT pada akhir 2022, popularitas AI generatif meningkat pesat, tetapi kualitas yang dihasilkan sangat bergantung pada data yang digunakan untuk melatih model AI. Oleh karena itu, perusahaan AI kini mulai menjalin kerjasama dengan industri berita untuk memastikan model mereka dilatih dengan informasi yang kredibel dan terkini.

Baca Juga: 

Harga Emas Pegadaian 25 Juni 2025: Antam dan Galeri24 Turun, UBS Stabil

Apa itu ChatGPT-4o?

ChatGPT adalah versi terbaru dari sistem LLM buatan OpenAI, di mana huruf “o” berarti Omni, yang menandakan kemampuan model untuk memproses input suara, teks, dan gambar secara bersamaan. Peningkatan ini membuat ChatGPT-4o lebih cepat dan efisien dibandingkan versi sebelumnya. Model ini dapat merespons input audio dengan kecepatan rata-rata 320 milliseconds, yang setara dengan respon manusia.

Kecepatan dan fleksibilitas ini membuat implementasi ChatGPT-4o semakin beragam. Dalam demo, ChatGPT-4o dapat menerjemahkan percakapan secara real-time antara dua orang yang berbicara dalam bahasa Inggris dan Italia. Selain itu, ChatGPT-4o juga dapat digunakan secara gratis oleh semua pengguna, meskipun pengguna berbayar akan mendapatkan kapasitas lima kali lebih besar.

Bagaimana Saya Bisa Menggunakan ChatGPT-4o?

ChatGPT-4o kini bisa diakses melalui chatgpt.com. Anda hanya perlu login dan mengajukan pertanyaan. Beberapa contoh pemanfaatan ChatGPT-4o antara lain:

  1. Sebagai Penerjemah: Dengan kemampuan memproses suara secara cepat, ChatGPT-4o bisa menerjemahkan percakapan secara real-time.
  2. Sebagai Pengajar Matematika: ChatGPT-4o dapat “melihat” pertanyaan matematika di layar dan membantu menyelesaikannya.
  3. Belajar Bahasa Asing: Model ini dapat membantu belajar bahasa asing dengan menyebutkan nama benda di sekitar kita.
  4. Belajar Wawancara Kerja: ChatGPT-4o dapat berfungsi sebagai pewawancara untuk mempersiapkan pengguna dalam wawancara kerja.

Dengan perkembangan ini, OpenAI semakin menunjukkan komitmennya dalam menciptakan teknologi AI yang tidak hanya canggih, tetapi juga dapat diakses oleh banyak orang.

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *