Ekbis
Beranda » Berita » Pabrik Gula Rejoso Manis Indo Menurunkan Target Produksi Gula di Tengah Tantangan Cuaca

Pabrik Gula Rejoso Manis Indo Menurunkan Target Produksi Gula di Tengah Tantangan Cuaca

Pabrik Gula Rejoso Manis Indo Menurunkan Target Produksi Gula di Tengah Tantangan Cuaca

Pabrik Gula Rejoso Manis Indo di Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, menargetkan produksi gula sebesar 1,1 juta ton pada tahun 2024, mengalami penurunan dari target sebelumnya yang ditetapkan pada tahun 2023 sebesar 1,2 juta ton. Putut Hindaruji, Manager Public and Government Relation PT. RMI – Mitr Phol Group, menjelaskan bahwa penurunan target ini salah satunya disebabkan oleh masalah cuaca.

“Produksi tahun lalu berdampak karena iklim global, El-nino. Tahun lalu kami memiliki target 1,2 juta ton dan terealisasi sebesar 1,170 juta ton. Tahun ini, target kami adalah 1,1 juta ton, mengingat cuaca berkepanjangan,” ujar Hindaruji di Blitar, Selasa.

Hindaruji menambahkan bahwa perusahaan telah melaksanakan berbagai program untuk memastikan produksi tebu petani dapat maksimal. Meskipun demikian, tantangan di lapangan, terutama terkait cuaca, masih menjadi kendala.

Menko Zulhas Tekankan Konsumsi Susu Lokal, Strategi Tingkatkan Gizi Anak Indonesia

Tanaman tebu yang ditanam oleh petani juga mengalami penurunan produksi sekitar 20 persen, sehingga petani juga berupaya memaksimalkan panen yang ada. PT RMI, sebagai salah satu pabrik gula yang mendukung kebutuhan nasional akan gula, terus berupaya keras agar target produksi dapat tercapai.

Produksi gula di PT RMI berasal dari 25 zona yang tersebar di Blitar, Malang, dan Kediri. Sekitar 50 persen tebu yang diolah berasal dari petani di Blitar. Selain itu, meskipun target rendemen pada 2023 turun menjadi 7,92 persen (dibandingkan dengan target 2022 yang 8,2 persen), PT RMI tetap menduduki peringkat pertama di antara pabrik gula se-Jawa dan berada di peringkat empat se-Indonesia.

Dalam mendukung produksi gula, PT RMI juga berkolaborasi dengan berbagai pihak dan berkomitmen terhadap kegiatan sosial, seperti memberikan santunan kepada anak yatim piatu dan siswa dari keluarga kurang mampu di Kabupaten Blitar. Pabrik juga telah mengadakan kegiatan bersih pabrik di awal tahun 2024, sebagai bagian dari upaya meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Investasi Rp1.627 Triliun! Indonesia-Singapura Bangun Panel Surya dan Kawasan Industri Hijau

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan