Bintan-BP: Wilayah Kabupaten Bintan memiliki destinasi pariwisata bertaraf internasional. Tak sedikit para wisatawan dari manca negara turun mengunjungi dan menikmati keindahan panorama pemandangan pantai LAGOI BAY Bintan.
Daerah pariwisata Bintan ini turut menjadi perhatian para rombongan jurnalis Pemprovsu pada giat kunjungan studi banding di hari yang ketiga, yakni pada Sabtu(19/10/2019).
Terpantau tepi pantai LAGOI BAY terlihat ramai padat dikunjungi wisatawan yang berasal dari Singapore, Tiongkok dan negara Eropa lainnya.
Ketertarikan para wisatawan luar ini diyakini karena fasilitas tempat wisatanya sangat fantastis. Selain tepi pantainya rapi dan bersih juga tempat penginapannya sangat mendukung.
Terbukti banyak bangunan gedung dengan desain ala eropa.
Menariknya lagi, sebelum menuju daerah tersebut, ada juga gurun pasir putih. Gurun pasir putih ini setiap hari penuh dikunjungi orang asing yang ingin menikmat keindahan alam di Bintan.
Hanya saja, orang yang berkocek tebal lah yang bisa menikmati keindahan alam disini, ujar salah seorang pengemudi travel, mas Yogi kepada wartawan saat bincang bincang disekitar lokasi.
Kalau orang pribumi tak mampu menginap dilokasi pariwisata Bintan, karena keterbatasan biaya. Penginapan untuk satu hari satu malam disini biayanya mencapai 2 juta rupiah, kata Yogi.
Biaya bahan makanan dan minum juga sangat tinggi. Bahkan biaya menggunakan fasilitas untuk kenderaan juga membutuhkan uang dolar.
Menggunakan uang rupiah sangat jauh, karena transaksi uang tukar di tempat pariwisata ini menggunakan uang dolar, terangnya.
“Itulah sebabnya wilayah wisata ini bertaraf internasional”, ujar Yogi lagi.
Hanya saja, sambung Yogi mengungkapkan, ada keuntungan yang prioritas buat daerah Bintan. Selain meningkatnya sumber Pendapatan Asli Daerah dari sektor Pariwisata juga masyarakat di wilayah ini mendapat lapangan pekerjaan.
Seluruh daerah pariwisata disini, pekerjanya warga Bintan dan Kepri, ungkap Yogi. (BP/MM)
Komentar