Jakarta-BP: Pengadilan di Turki telah membebaskan Pastor Amerika Andrew Brunson hari Jumat (12/10), mengakhiri pertikaian diplomatik sengit antara Washington dan Ankara.
Semula, Pastor Brunson diancam hukuman 35 tahun penjara, jika bahwa ia terbukti bersalah atas tuduhan terorisme dan spionase. Tuduhan terhadap Brunson tersebut oleh Washington dicap sebagai “tidak beralasan”.
Presiden Trump mengatakan Brunson tadinya sangat menderita tetapi sekarang sudah dalam keadaan baik dan dalam waktu dekat akan datang ke Gedung Putih. Brunson dijadwalkan untuk diterima Presiden Trump di Gedung Putih hari Sabtu (13/10).
Menteri luar negeri Mike Pompeo lewat Twitter mengatakan pemerintahan Trump akan terus berusaha membawa pulang warga Amerika yang dipenjarakan secara keliru.
It’s a great day for America! Another American citizen has been released. The world should know that @POTUS and @StateDept continue to work hard to bring home all American hostages and those wrongfully imprisoned and detained.
— Secretary Pompeo (@SecPompeo) October 12, 2018
(VoaIndonesia) BP/JP
Komentar