Paus Baru Vatikan Paus Leo XIV Asal Amerika, Ini Profil dan Kekayaannya

Vatikan, HarianBatakpos.com - Pemilihan Paus baru Vatikan telah resmi diumumkan setelah asap putih muncul dari cerobong Kapel Sistina. Robert Francis Prevost diperkenalkan sebagai Paus baru Vatikan, menggantikan Paus Fransiskus yang meninggal dunia pada 21 April lalu. Paus baru ini mengambil nama Paus Leo XIV, menjadi Paus pertama dari Amerika Serikat yang terpilih memimpin Gereja Katolik Roma.

Pemilihan Paus baru Vatikan berlangsung dalam tiga putaran sejak Rabu (7/5). Paus Leo XIV terpilih setelah melalui konklaf yang diikuti oleh para kardinal dari seluruh dunia. Terpilihnya Leo XIV menandai sejarah baru dalam kepemimpinan Gereja Katolik, terutama karena ia merupakan orang Amerika pertama yang menjadi Paus, sekaligus satu-satunya Paus yang berasal dari negara berbahasa Inggris sejak Paus Adrianus IV.

Profil Paus Leo XIV

Robert Francis Prevost lahir di Chicago, Amerika Serikat, pada 14 September 1955. Ia memiliki darah campuran Italia, Prancis, Afrika, Louisiana Creole, dan Spanyol. Selain bahasa Inggris, Paus Leo XIV juga fasih dalam bahasa Spanyol, Italia, Prancis, Portugis, dan mampu membaca Latin serta Jerman.

Karier keagamaannya dimulai ketika bergabung dengan Ordo St. Augustine pada tahun 1977 dan ditahbiskan menjadi pendeta pada tahun 1982. Ia mengantongi gelar doktor dalam Hukum Kanon dari Pontifical University of Saint Thomas Aquinas di Roma. Sebelumnya, ia menyelesaikan studi Matematika di Universitas Villanova dan memperoleh gelar Master of Divinity dari Catholic Theological Union di Chicago.

Sebelum menjabat sebagai Paus baru Vatikan, Leo XIV merupakan prefek Dikasteri untuk Uskup dan presiden Komisi Kepausan untuk Amerika Latin. Ia juga memegang sejumlah jabatan penting di lingkungan Vatikan dan ditunjuk menjadi kardinal pada Januari 2023.

Alasan Memilih Nama Paus Leo XIV

Mengutip media Katolik Merca, Prevost memilih nama Leo sebagai nama kepausannya untuk menghormati para pemimpin Gereja terdahulu yang telah membawa Gereja Katolik melalui masa-masa sulit. Nama ini juga mencerminkan tekadnya untuk menjaga kesinambungan dan memperkuat kepemimpinan spiritual di tengah berbagai tantangan zaman.

Kekayaan Paus Leo XIV

Mengenai kekayaannya, hingga kini tidak ada informasi resmi mengenai jumlah harta milik pribadi Robert Francis Prevost. Namun sebagai kardinal sebelumnya, ia diketahui menerima gaji bulanan berkisar antara Rp74 juta hingga Rp93 juta. Setelah terpilih sebagai Paus baru Vatikan, ia tidak menerima gaji, sebab seluruh kebutuhan seperti makanan, pakaian, perawatan, dan lainnya ditanggung sepenuhnya oleh negara Vatikan.

Dengan terpilihnya Paus Leo XIV sebagai Paus baru Vatikan, Gereja Katolik kini memasuki babak baru dalam sejarahnya dengan pemimpin dari benua Amerika yang siap membawa semangat baru dalam pelayanan spiritual global.