Nasional
Beranda » Berita » PDIP Minta Pihak Yang Tuding Pemilu 2019 Curang Belajar Dari Barcelona

PDIP Minta Pihak Yang Tuding Pemilu 2019 Curang Belajar Dari Barcelona

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.(Foto:Ist)

Jakarta-BP: Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP) meminta pihak yang mengatakan Pemilu 2019 penuh kecurangan, belajar dari pertandingan Liga Champions dini hari tadi, dimana Barcelona dilibas Liverpool 4-0. Barcelona yang sudah unggul 3-0 di pertemuan pertama harus tumbang dan tidak menyalahkan wasit.

“Kita lihat Barcelona juga tidak menyalahkan wasitnya, tidak melakukan gerakan-gerakan yang menghasut penonton karena sudah kalah. Kita belajar dari dunia olahraga yang sangat sportif,” ucap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, di kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (8/5).

Karenanya, masih kata dia, Pileg dan Pilpres harus dilihat sebagai satu kesatuan dan satu napas demokrasi. “Di mana rakyat telah menunjukkan partisipasi terbaiknya,” kata Hasto.

Profil Lengkap Menteri PANRB Rini Widyantini

Dia menepis bahwa Pemilu tidak berjalan demokratis. Di mana partai-partai seperti PKS dan Gerindra, terlihat kursi di DPR-nya naik.

Berdasarkan data yang dimiliki PDIP, Gerindra berpotensi mendapatkan 80 kursi, dimana di 2014 meraih 73. Dan PKS berpotensi meraih 52 kursi. Dari kursi sebelumnya yakni 40 kursi.

“Terbukti partai yang menjadi lawan Pak Jokowi seperti PKS dan Gerindra menunjukkan terjadinya kenaikan suara dan kursi yang signifikan. Sehingga tidak bisa mengatakan Pileg dan Pilpres secara terpisah dalam evaluasi, karena keduanya ikut secara serentak terjadi,” jelas Hasto.

Atas dasar itulah, lanjutnya, para kontestan Pemilu, seharusnya berhati-hati dengan menegaskan adanya kecurangan.

Retret Gelombang II: Ponsel Diperbolehkan, Ajudan Dilarang

“Tuduhan curang, kepada siapapun, terhadap penyelenggara pemilu dan pengawas pemilu, tuduhan seperti itu sangat bertentangan dengan proses yang sudah kita sepakati, mengingat kita adalah negara dengan supremasi hukum itu sendiri,” katanya.

 

(L6)BP/Mack

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *