Medan, Harian Batakpos.com – PDIP secara resmi mengubah dukungannya di Pilwalkot Medan 2024 hanya sehari setelah pengumuman awal. Awalnya, PDIP mengusung pasangan Ridha Dharmajaya-Adi Saputra, namun kini berubah menjadi Ridha Dharmajaya-Abdul Rani. Perubahan ini tercermin dalam dokumen model B.Persetujuan.Parpol.KWK yang ditandatangani oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto pada Senin, 27 Agustus 2024.
Bendahara DPC PDIP Medan, Boydo HK Panjaitan, membenarkan adanya perubahan pasangan Ridha dalam Pilwalkot Medan 2024. Perubahan ini sudah resmi dengan dikeluarkannya surat B.1-KWK oleh PDIP. “Iya sudah resmi, PDIP mengusung Ridha-Rani, sudah ada B.1-KWK,” ujar Boydo HK Panjaitan pada Selasa, 27 Agustus 2024.
Abdul Rani, yang kini menjadi pasangan Ridha Dharmajaya, adalah anggota DPRD Medan periode 2019-2024 sekaligus Ketua DPC PPP Medan. Boydo juga menyebutkan bahwa Ridha-Rani akan diusung oleh PPP dan Partai Ummat. Hingga saat ini, baru tiga partai politik tersebut yang secara resmi mendukung Ridha-Rani di Pilwalkot Medan 2024.
“Iya, PPP akan berkoalisi dengan PDIP, dan Partai Ummat juga sudah pasti,” ungkap Boydo.
Sebelumnya, PDIP telah mengumumkan secara resmi pengusungan Ridha Dharmajaya berpasangan dengan Adi Saputra untuk Pilwalkot Medan 2024 dalam sebuah acara di Jakarta. Dalam acara yang disiarkan melalui YouTube PDIP pada Senin, 26 Agustus 2024, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto hadir untuk mengumumkan pasangan calon yang diusung oleh PDIP dalam Pilkada serentak di Sumatera Utara, termasuk untuk Pilwalkot Medan 2024.
PDIP Medan, dengan dukungan perolehan 204.228 suara, memiliki syarat minimal pencalonan sebesar 76.693 suara, sehingga dapat mengusung pasangan calon sendiri tanpa koalisi tambahan. Dalam pengumuman tersebut, PDIP juga mengumumkan empat pasangan calon untuk Pilkada di Sumut, meliputi Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Karo, Kota Tanjungbalai, dan Kota Medan.(BP/NS)
Komentar