Medan-BP: Sat Reskrim Polres Tapanuli Selatan akhirnya menangkap CA alias A alias Kero (24) Pelaku penganiayaan Nazir Mesjid Al-Hilal, H Adam Nur Harahap (65), Jumat lalu (14/09/18) pukul 20.00 WIB.
Saat akan ditangkap di seputaran Sadabuan Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, pelaku penganiayaan hingga menewaskan Nazir Mesjid itu sempat melawan petugas dan mencoba melarikan diri.
Guna menghindari lolosnya pelaku dari sergapan, petugas pun terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur ke arah kaki. Pelarian Kero warga Huta Padang Kecamatan Padangsidimpuan Hutaimbaru, Kota Padangsidimpuan ini terhenti usai dihadiahi timah panas petugas.
Sambil mengerang kesakitan, petugas memboyong Khairul ke RSUD Padangsidimpuan pada Jumat petang.
Kasat Reskrim Polres Tapanuli Selatan AKP Ismawansa membenarkan pihaknya telah menangkap terduga pelaku pembunuhan tersebut.
“Alhamdulillah pelakunya telah berhasil kita ringkus,” kata Isma, Minggu (16/9/2018) seperti di lansir di akun Facebook resmi Polda Sumut.
Informasi yang diperoleh saat Khairul berada di RSUD Padangsidimpuan, motif pembunuhan ini diduga didasari kekhawatiran tersangka lantaran kepergok ngelem di daerah Masjid Al Hilal Gunung Tua, Padanglawas Utara.
Sebelumnya, seorang nazir atau penjaga masjid, Adam Nur Harahap (65), ditemukan tergeletak bersimbah darah dengan wajah dipenuhi luka sayatan di Masjid Al Hilal Gunung Tua, Padanglawas Utara, Senin (10/9/2018).
Luka ini diduga akibat sabetan kaca yang diambil tersangka dari masjid.
Adam merupakan warga Lingkungan III Pasar Gunung Tua, Padangbolak, Padanglawas Utara.
Anak korban yang pertama kali menemukan, terkejut melihat sang ayah sekarat di lantai dua masjid.
Korban awalnya langsung dibawa ke rumah sakit Aek Haruaya. Namun karena kondisinya yang sudah sekarat, korban dirujuk ke RSUD Padangsidimpuan. Pada Selasa (11/9/2018), korban dinyatakan meninggal dunia. (BP/EI)
Komentar