Ekbis
Beranda » Berita » Peluncuran Token Hamster Kombat Picu Kontroversi di Kalangan Pemain

Peluncuran Token Hamster Kombat Picu Kontroversi di Kalangan Pemain

Peluncuran Token Hamster Kombat Picu Kontroversi di Kalangan Pemain
Peluncuran Token Hamster Kombat Picu Kontroversi di Kalangan Pemain

Jakarta, HarianBatakpos.com – Hamster Kombat, game kripto play-to-earn berbasis Telegram, baru saja merilis detail penting mengenai peluncuran token dan airdrop yang akan datang. Tim mengumumkan bahwa pemain tidak bisa langsung mengklaim semua alokasi token mereka pada hari peluncuran.

Pada hari peluncuran, pemain hanya bisa mengklaim 88,75% dari total token mereka, sementara 11,25% sisanya akan dikunci dalam periode vesting selama 10 bulan. Sisa token ini akan tersedia penuh pada Juli 2025. Simak informasi lengkapnya berikut ini mengenai peluncuran token Hamster Kombat dan airdrop kripto yang menjadi kontroversi di kalangan pemain!

Pemain Frustrasi, Sebut Airdrop Sebagai yang Terburuk dalam Sejarah Kripto

Rilis token yang bertahap ini tidak diinformasikan sebelumnya kepada pemain. Banyak dari mereka berharap bisa langsung mengklaim semua token yang dijanjikan. Hal ini menyebabkan frustrasi besar di media sosial, terutama setelah adanya perubahan kriteria alokasi airdrop. Penambahan periode lock-in semakin memperburuk situasi bagi para pemain.

Cara Cek BPNT Juni 2025 di Situs Resmi Kemensos

Beberapa bahkan menyebut airdrop ini sebagai salah satu yang terburuk dalam sejarah kripto. Nilai token HMSTR baru akan ditentukan setelah perdagangan dimulai di The Open Network pada 26 September, tetapi situasi ini dibandingkan dengan airdrop Catizen baru-baru ini yang juga mendapat kritik karena penguncian token yang tidak terduga.

Hanya 43% Pemain yang Memenuhi Syarat untuk Airdrop

Pengumuman dari Hamster Kombat juga menjelaskan kelayakan akhir untuk airdrop. Dari 300 juta pemain, hanya 129 juta yang memenuhi syarat untuk distribusi token. Awalnya, 131 juta pemain dinyatakan memenuhi syarat, namun 2,3 juta pemain kemudian didiskualifikasi karena melanggar aturan permainan, terutama terkait kecurangan.

Hamster Kombat telah mengalokasikan 60 miliar koin HMSTR—60% dari total pasokan token sebesar 100 miliar—untuk airdrop ini. Sisanya, sebanyak 15 miliar token, akan disimpan untuk Season 2 dari permainan tersebut. Pada musim transisi ini, pemain Hamster Kombat masih memiliki kesempatan untuk mendapatkan tambahan koin.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Daya Beli Masyarakat Menurun, UMKM Butuh Dukungan APBN dan Digitalisasi

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan