Daerah
Beranda » Berita » Pemkab Tapsel Laksanakan Peringatan Hari Harimau dan Orangutan

Pemkab Tapsel Laksanakan Peringatan Hari Harimau dan Orangutan

Bupati H Syahrul M Pasaribu SH memberi sambutan pada Hari Harimau dan Orangutan, Kamis (29/8-2019). Foto : Ist

Tapsel-BP : Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H Syahrul M Pasaribu SH mengajak semua pihak untuk dapat menjaga hutan dan tidak merusaknya, agar Harimau dan Orangutan beserta habitat lainnya yang didalam hutan tidak punah.

Hal itu diungkapkan Syahrul saat membuka acara puncak peringatan Hari Harimau (29 Juli) dan Hari Orangutan (19 Agustus) sedunia tahun 2019 bertempat di Aula Sarasi II Kantor Bupati Komplek Perkantoran Pemjab Tapsel Jalan Prof Lafran Pane Sipirok, Kamis (29/8-2019).

Bupati dalam sambutannya mengatakan bahwa sesungguhnya hutan merupakan bagian dari alam semesta yang harus dijaga dan dipelihara dengan baik.

Tim Gabungan Kembali Bongkar Cafe yang Resahkan Masyarakat di Deli Serdang

“Merusak alam semesta tanggungjawabnya berat dihadapan Allah SWT, oleh karenanya mari kita jaga alam ini agar tetap baik. Sebagaimana Islam mengajarkan untuk menjaga hubungan dengan sang pencipta begitu juga dengan manusia (Hablum Minallah Wa Hablum Minannaas),” katanya.

Menurut Syahrul, didalam agama tak ada satupun yang mengajarkan untuk merusak hutan dan membunuh harimau, orangutan beserta habitat lainnya di atas bumi ini’.

“Kita juga tidak mau nantinya di Mahkamah Akhirat diadili karena tidak menjaga alam (hutan) apalagi saat diberi amanah menjadi Bupati. Makanya kita harus punya itikad baik untuk melindungi dan melestarikannya,” jelasnya.

Ditambahkan Syahrul, sejalan peringatan hari Harimau dan hari Orangutan, itu merupakan momen yang sangat tepat bagi masyarakat utamanya generasi muda dan anak bangsa yang cinta terhadap lingkungan (ekosistem).

Polda Sumut dan Tim Gabungan Robohkan Diskotik New Blue Star di Langkat

“Kekayaan sumber daya alam daerah ini merupakan pinjaman yang harus dilestarikan dan dilindungi karena itu semua yang akan dititipkan kepada anak cucu kita kedepan,” ujarnya.

Lanjut Syahrul, terkait kekayaan sumber alam Tapsel yang dibangun PLTA Sipirok, Marancar dan Batangtoru (Simarboru) berkapasitas 510 MW yang merupakan program strategis nasional yang patut disyukuri, sebab tujuannya cukup baik untuk memenuhi energi baru terbarukan 35 ribu MW dan sebagai upaya mengurangi emisi karbon dan penggunaan fosil,” katanya.

Bupati H Syahrul M Pasaribu SH serahkan kelengkapan pendukung kepada BBKSDA Sumut, Kamis (29/8-2019). Foto : Ist

Dalam kesempatan itu, Syahrul mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berpikir cerdas dan memandang sesuatu itu harus secara konfrehensif.

“Jangan bermain diatas gendang orang lain yang kerap mempertentangkan tetapi harus dikolaborasi,” pintanya.

Sementara Communications and External Relation Direktor PT North Sumatera Hydro Energy (NSHE) Firman Taufik yang hadir dalam acara ini mengatakan PLTA Simarboru yang mereka kerjakan ini merupakan PLTA yang ramah lingkungan.

“PLTA Simarboru sebagai langkah konkrit menerapkan perjanjian Paris untuk setiap negara mengurangi emisi karbon. Dapat mengurangi emisi gas rumah kaca mencapai 1,6 juta metrik ton CO2 atau 4% target sektor energi Indonesia pada tahun 2030,” jelasnya.

Sisi lain kata Firman, PLTA ini merupakan pembangkit listrik energi terbarukan yang akan mengurangi peran Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) pada saat beban puncak di Sumatera Utara, ujarnya.

Setelah itu Bupati menyerahkan secara simbolis berupa peralatan pendukung kegiatan konservasi biodiversitas di wilayah Ekosistem Batangtoru dari Direktur PT NSHE kepada Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSD) Sumut.

Informasi dari Bagian Humas Setdakab Tapsel, turut hadir dalam kegiatan tersebut Wabup Tapsel Ir H Aswin Efendi Siregar, mewakili unsur Forkopimda, Sekdakab Tapsel Parulian, anggota DPRD Tapsel Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, Kepala KSDA Wilayah III Padangsidimpuan Gunawan, Lembaga Peduli Lingkungan seperti BBKSDA, JAMM, Lintas Cakrawala, KPA Forester, Srimpi, pelajar tingkat SD, SMP, SMA dan guru sekolah serta undangan lainnya.(BP/SP1)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *