Aek Nabara-BP: PTPN 3 Kebun Aek Nabara Selatan (KANAS) yang merupakan Badan Usaha Milk Negara (BUMN) pencurian buah sawit semakin ganas dan merajalela.
Hal ini terungkap sewaktu harianbatakpos.com, Sabtu (9/11) wawancara dengan Dopi Asisten Afdeling 5 Kebun Aek Nabara Selatan,
Dopi mengatakan bahwa pihaknya kewalahan mengatasi pencurian buah kelapa sawit di Afdeling 5 KANAS Karena arealnya berendeng dengan perkampungan.
Ditambahkannya bahwa dia langsung turun kelapangan untuk mengendap mengintip maling sawit dengan Papam dan petugas keamanan kebun. “Hampir setiap hari saya pulang magrip magrip untuk mengintai maling bang, “ujar Dopi.
Dijelaskannya kalau malingnya tidak berhasil mereka tangkap namun sawit yang dicuri maling itu dibawa kekantor afdeling untuk dijadikan sebagai barang bukti dan kebanyakan sawit yang dicuri maling itu menurut Dopi bercampur dengan buah mentah.
Yang paling ironisnya menurut Dopi bahwa pernah maling puluhan kereta datang kerumah mandor satu dan juga kerumah dinasnya mengancam dia dan keluarganya karena mereka menangkap kawanan maling akibat hal tersebut anak dan istrinya jadi ketakutan akibat ancaman maling tersebut.
Dijelaskan Dopi lagi bahwa tingginya angka pencurian buah sawit karena Afdeling 5 KANAS adalah merupakan berbatasan dengan perkampungan atau yang lajim disebut dengan pringgan kampung.
Dopi mengatakan pihaknya dalam waktu dekat akan lebih waspada dan menambah personil untuk patroli setiap hari menjaga areal Afdeling 5 KANAS supaya pencurian buah sawit dapat segera diatasi. (BP/PN)
Komentar