Jakarta, BP – Proyeksi penerimaan pajak Indonesia untuk tahun 2024 mengecewakan, diproyeksikan hanya mencapai 96,6% dari target yang telah ditetapkan dalam APBN. Menurut Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan, total penerimaan diperkirakan mencapai Rp 1.921,9 triliun, dengan realisasi semester pertama sebesar Rp 893,8 triliun dan perkiraan semester kedua sebesar Rp 1.028,1 triliun.
“Sementara target penerimaan pajak tahun ini seharusnya mencapai Rp 1.988,9 triliun,” ujarnya dalam rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR di Jakarta.
Meskipun tidak mencapai target penuh, proyeksi tersebut masih menunjukkan pertumbuhan positif sebesar 2,9% dibandingkan dengan realisasi tahun sebelumnya, yang mencatatkan penerimaan sebesar Rp 1.867,9 triliun.
Pemerintah berharap bahwa dengan langkah-langkah strategis yang diambil, termasuk optimalisasi pengawasan dan pengumpulan pajak, dapat meningkatkan realisasi hingga akhir tahun.
Komentar