Pengadaan Mitsubishi Pajero Sport TA 2017 Semakin “Misterius”

TOBASA-BP: Kendaraan roda empat jenis Mitsubishi Pajero Sport yang di kabarkan dipakai oknum penyidik di Kejaksaan Negeri Balige sampai saat ini masih misterius.

Pasalnya, Kepala Bagian Umum Setdakab Toba Samosir Gomar Siagian sebagai Pejabat Pelaksana Tugas Kegiatan (PPTK) tidak dapat memberikan informasi yang pasti dan berucap bahwa dirinya (Bagum setdakab) tidak dapat memberi informasi yang dimaksud pada awak media .

Setelah menjelaskan bahwa permintaan media untuk memperoleh informasi terkait pengadaan mobil mitsubishi pajero sport di kantornya adalah arahan plt. Sekretaris Daerah Kab.Tobasa Harapan Napitupulu, Gomar Siagian yang di dampingi Binsar Simanjuntak Bendahara kantornya meminta agar diberi waktu untuk membicarakannya kembali pada pimpinannya.

"Pada saat rapat Paripurna DPRD dan Bupati sudah menyetujui dan menyepakati bersama APBD TA 2017 dan kalau DPRD bilang itu tidak pernah dibahas saya pikir tidak ada sesuatu dianggarkan kalau tidak disetujui bersama karena itu mekanismenya, kalau mau lihat buktinya minta saja kopiannya sama bagumleng," ungkap Harapan Napitupulu Plt. Sekda Kab. Toba Samosir saat ditemui sekitar gedung Kantor Bupati .

Informasi yg dihimpun media pengadaan satu unit mitsubishi pajero sport yang diperuntukkan sebagai mobil dinas Kepala Kejaksaan Negeri Balige tidak pernah di bahas di APBD Tobasa Tahun Anggaran 2017 dan dugaan penyalahgunaan wewenang dalam penggunaan anggaran pada kantor Setdakab Tobasa senilai Rp.1.320.893.000,00 (satu milyar tiga ratus dua puluh juta delapan ratus sembilan puluh tiga rupiah) sudah dibahas pada rapat paripurna DPRD tentang Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tobasa yang juga saat ini sudah ditangani audit Badan Pemeriksa Keuangan.

"Saya pimpinan banggar saat itu menggantikan ketua DPRD yang lagi sakit, pengadaan mobil untuk instansi vertikal tidak pernah dibahas, itukan sudah dijelaskan pak Sahala Tampubolon pada pandangan umum fraksi golkar di paripurna. Sekali lagi saya katakan pengadaan itu tidak pernah dibahas. Tunggu saja hasilnya dalam bulan ini DPRD akan evaluasi realisasi penggunaan anggaran bagumleng tahun anggaran 2017 disitu ranahnya DPRD," tegas Wakil Ketua DPRD Asmadi Lubis SH.MH diruangannya Kamis 19/7.

"dan kawan-kawan DPRD lainnya juga tahu bahwa itu tidak pernah dibahas," ungkapnya megakhiri. (BP/T-JP)

Penulis:

Baca Juga