Medan, HarianBatakpos.com – Rasa mulas yang muncul akibat pergerakan usus biasanya berkurang setelah Anda buang air besar (BAB). Namun, ada kalanya perut mulas terjadi tanpa disertai BAB. Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai masalah kesehatan yang perlu Anda ketahui. Apa saja penyebab perut mulas tapi tidak BAB dan bagaimana cara mengatasinya?
Penyebab Perut Mulas Tapi Tidak BAB
Perut mulas tanpa BAB dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari perubahan pola makan hingga gangguan pada sistem pencernaan. Berikut beberapa kondisi yang perlu Anda waspadai.
- Perubahan Pola Makan
Jika Anda lebih sering merasakan mulas, ada kemungkinan hal ini disebabkan oleh perubahan gaya hidup atau pola makan yang tidak seimbang. Misalnya, Anda mencoba diet vegan yang meningkatkan asupan serat. Meskipun demikian, ketidakseimbangan gizi pada makanan yang Anda konsumsi bisa menyebabkan masalah pencernaan. Mulas akibat perubahan pola makan masih wajar selama tidak ada gejala lain yang menyertainya. Setelah tubuh beradaptasi dengan pola makan baru, gejalanya akan berkurang.
- Sembelit (Konstipasi)
Sembelit atau konstipasi adalah penyebab utama perut mulas tanpa BAB. Menurut US National Institute of Health (NIH), seseorang dianggap sembelit jika BAB kurang dari tiga kali seminggu. Sembelit terjadi ketika gerakan feses melambat, menyebabkan feses menjadi keras. Kondisi ini bisa semakin parah akibat kurangnya konsumsi air dan serat, kebiasaan menunda BAB, atau perubahan pola makan yang mendadak. Sembelit dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menyebabkan perut terasa kembung.
- Sindrom Usus Malas
Sindrom usus malas adalah gangguan pada usus yang menyebabkan perut mulas dan sembelit kronis. Penyebabnya adalah berkurangnya gerak usus besar, yang membuat pencernaan melambat. Mereka yang mengalami sindrom ini seringkali harus mengejan lebih keras saat BAB, yang bisa menyebabkan nyeri atau wasir. Selain itu, sindrom usus malas juga dapat menyebabkan perut kembung, mual, dan kesulitan mengontrol BAB.
- Ketidakseimbangan Hormon Estrogen
Hormon estrogen dapat memperlambat proses pencernaan, menyebabkan perut mulas tanpa BAB. Penelitian menunjukkan bahwa hormon estrogen mengurangi kecepatan pengosongan lambung, sehingga feses lebih lama berada di dalam usus. Hal ini membuat perut terasa mulas dan sulit untuk BAB. Untuk mengatasi kondisi ini, penting untuk meningkatkan konsumsi air dan serat serta mengelola stres.
- Pseudo-Obstruksi Usus
Pseudo-obstruksi usus adalah kondisi langka yang gejalanya mirip dengan penyumbatan usus. Meski tidak ada penyumbatan nyata, masalah pada saraf atau otot yang mengatur pergerakan usus bisa menyebabkan kram perut, mual, dan sembelit. Diagnosis pseudo-obstruksi memerlukan pemeriksaan fisik dan rontgen untuk memastikan kondisi ini.
Mengatasi Perut Mulas Tapi Tidak BAB
Untuk mengatasi perut mulas yang tidak disertai BAB, Anda perlu mengetahui penyebabnya. Jika pola makan tidak membantu, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan solusi yang tepat. Berikut beberapa langkah yang bisa Anda coba untuk melancarkan buang air besar:
- Konsumsi makanan tinggi serat seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.
- Minum lebih banyak air putih.
- Hindari menunda BAB.
- Cobalah untuk BAB pada jam yang sama setiap hari.
- Berolahraga rutin minimal 30 menit sehari, tiga kali seminggu.
- Kelola stres dengan baik.
Jika Anda merasa perut mulas tapi tidak BAB, memahami penyebabnya adalah langkah pertama untuk mencari solusi yang tepat. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika keluhan terus berlanjut.
Komentar