Ekbis Headline
Beranda » Berita » Penyerapan Beras Capai 2,1 Juta Ton, Bulog Jamin Kualitas Tetap Optimal

Penyerapan Beras Capai 2,1 Juta Ton, Bulog Jamin Kualitas Tetap Optimal

Penyerapan Beras Capai 2,1 Juta Ton, Bulog Jamin Kualitas Tetap Optimal
Ilustrasi beras di gudang bulog. (Foto: Antara)

Jakarta, HarianBatakpos.com – Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) mencatat penyerapan beras dan gabah oleh pemerintah hingga pertengahan Mei 2025 mencapai 2,1 juta ton setara beras. Penyerapan beras yang tinggi ini menunjukkan upaya pemerintah dalam menjaga stok pangan nasional tetap aman dan stabil.

Di tengah lonjakan serapan beras tersebut, Bulog menegaskan bahwa kualitas beras Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tetap terjaga dengan optimal melalui pengawasan ketat di gudang-gudang penyimpanan. Kualitas beras menjadi prioritas utama untuk memastikan pasokan pangan yang sehat bagi masyarakat Indonesia.

Direktur Pengadaan Perum Bulog, Prihasto Setyanto, menjelaskan bahwa setiap beras yang masuk ke gudang Bulog wajib melewati pemeriksaan kualitas yang menyeluruh. Pemeriksaan ini melibatkan surveyor independen guna menjamin transparansi dan akurasi standar mutu beras sesuai ketentuan pemerintah.

Dorong Pasar Sehat dan Ekonomi Berputar, PNM Medan Salurkan Bantuan Alat Kebersihan ke PUD Pasar

“Setiap beras yang masuk sudah melalui proses uji kualitas dengan melibatkan pihak ketiga independen sehingga kualitasnya sesuai standar yang ditetapkan,” terang Prihasto dikutip dari Kompas.com, Minggu (18/5/2025). Hal ini membuktikan komitmen Bulog menjaga mutu beras dari awal penerimaan.

Selain pemeriksaan awal, Bulog juga menerapkan sistem pengelolaan dan perawatan beras secara berkala di gudang-gudang penyimpanan. Mekanisme ini penting agar mutu beras tetap terjaga hingga waktu distribusi ke masyarakat.

“Kami memiliki mekanisme perawatan rutin terhadap komoditas yang disimpan sehingga mutu beras tetap terjaga dengan baik hingga saat didistribusikan,” tambah Prihasto. Sistem perawatan beras ini adalah salah satu langkah penting untuk menjaga kualitas dan keawetan beras.

Langkah pengawasan dan perawatan beras yang terstruktur tersebut merupakan bagian dari komitmen Bulog dalam menjaga kepercayaan publik sekaligus memastikan ketersediaan beras berkualitas tinggi. Bulog menegaskan bahwa di tengah tingginya angka penyerapan, kualitas beras tetap menjadi prioritas utama demi stabilitas pasokan dan harga pangan di Indonesia.

Pengangguran Pemuda Indonesia Tertinggi di Asia, Media Asing Soroti Nasib Sarjana Muda

“Di tengah tingginya penyerapan beras, Bulog tetap mengutamakan kualitas untuk stabilisasi pasokan dan harga pangan di Indonesia,” ujar Prihasto menutup keterangan resmi.

Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *