Medan-BP: Bertempat di Pasar Sei Sikambing Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Sei Sikambing C-II, Kecamatan Medan Helvetia, Kepala Pasar Sei Sikambing Wilayah Cabang-II M.
Iqbal Chairuddin, beserta unsur Kelurahan Sei Sikambing C-II diwakili Sekretaris Lurah Maratua Ritonga dan Kepala Lingkungan III Agus & Kepala Lingkungan V Tudial Ginting melaksanakan bagi-bagi masker kepada pedagang & pengunjung Pasar yang ditemukan tidak memakai masker, Minggu (01/08/2021) pagi.
Kegiatan tersebut dalam rangka memperketat protokol kesehatan demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Pembagian masker itu, ditujukan kepada pedagang dan pengunjung Pasar Sei Sikambing maupun warga masyarakat yang berjualan dan Pembeli di jalan Gang Pertama, Kelurahan Sei Sikambing C-II, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan.

Kepala Pasar Sei Sikambing Iqbal beserta insuranc
Kepala Pasar Sei Sikambing, M. Iqbal Chairuddin mengatakan, pihaknya menggelar aksi bagi-bagi masker diseputaran Pasar Sei Sikambing dengan harapan agar warga masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan utamanya pemakaian masker apabila beraktifitas diluar rumah guna mencegah penyebaran Covid-19.
“Ini bagian dari upaya kita bersama untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 di Sei Sikambing,” ujar Iqbal.
Dikatakannya, semua pihak harus bergerak dan bahu-membahu untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19. Mengingat saat ini masih pandemi.

Pedagang saat dicontohkan saat memakai masker yang benar. BP/Erwan
Disamping itu, kegiatan pembagian masker ini juga sebagai bentuk dukungan PD. Pasar Kota Medan terhadap himbauan dan arahan Walikota Medan dalam memerangi Covid-19 sesuai dengan Surat Edaran Walikota Medan Nomor 443.2/6512 Tentang Tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4 Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Kota Medan dalam pencegahan penyebaran Virus Covid -19.
“Kami berharap Pedagang dan Pengunjung mematuhi aturan dan standar pencegahan Covid-19 sesuai SOP yang ada yakni 5M seperti Memakai masker, Menjaga jarak, Mencuci tangan, Menghindari kerumunan, dan Mengurangi mobilitas. Guna menekan laju pertambahan kasus positif Covid-19 di Kota Medan, ” ujarnya. (BP/EI)
Komentar