Menurut laporan terbaru dari Dana Moneter Internasional (IMF) dalam World Economic Outlook edisi April 2024, pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksikan akan melampaui China dan Amerika Serikat (AS) pada tahun 2024 dan 2025. Namun, Indonesia masih akan tertinggal dari pertumbuhan ekonomi India selama periode tersebut.
IMF memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai 5% pada tahun 2024 dan meningkat menjadi 5,1% pada tahun 2025. Angka ini jauh melampaui proyeksi pertumbuhan ekonomi China, yang diprediksi hanya mencapai 4,6% pada tahun 2024 dan merosot menjadi 4,1% pada tahun 2025. Sementara AS, meskipun mengalami pemulihan dari tahun-tahun sebelumnya, diproyeksikan hanya tumbuh sebesar 2,7% pada tahun 2024 dan 2,9% pada tahun 2025.
Menurut Pierre-Olivier Gourinchas, Kepala Ekonom IMF, lambatnya pertumbuhan ekonomi China disebabkan oleh pelemahan sektor properti yang berlangsung dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini mengakibatkan pertumbuhan kredit yang stagnan dan konsumsi domestik yang belum pulih sepenuhnya.
Meskipun Indonesia dan China menghadapi tantangan dalam pertumbuhan ekonomi, negara-negara pasar berkembang lainnya, terutama India, menunjukkan kinerja ekonomi yang kuat. IMF memperkirakan pertumbuhan ekonomi India akan mencapai 6,8% pada tahun 2024, meskipun melambat sedikit menjadi 6,5% pada tahun 2025. Hal ini menjadikan India sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di kawasan Asia.
Selain India, beberapa negara lain di kawasan Asia juga diproyeksikan akan mengalami pertumbuhan ekonomi yang signifikan. Filipina diprediksi akan tumbuh sebesar 6,2% pada tahun 2024 dan 2025, sementara Vietnam diproyeksikan tumbuh sebesar 6,5% pada tahun 2025.
Pierre menegaskan pentingnya langkah-langkah besar yang harus diambil oleh negara-negara pasar berkembang dan negara-negara berkembang lainnya. Langkah-langkah tersebut termasuk peningkatan investasi dalam infrastruktur ramah lingkungan dan pengurangan investasi dalam bahan bakar fosil untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Dengan demikian, meskipun Indonesia memperlihatkan pertumbuhan yang positif, tantangan dari India dan upaya untuk pertumbuhan yang berkelanjutan tetap menjadi fokus utama bagi negara-negara di kawasan tersebut.
Komentar