Los Angeles, 11 Maret 2024 – Setelah menanti selama 31 tahun, perjalanan Robert Downey Jr menuju gemerlap Oscar mencapai puncaknya dalam momen humor dan rasa syukur saat ia meraih penghargaan Aktor Pendukung Terbaik untuk perannya dalam film “Oppenheimer” karya Christopher Nolan.
Aktor yang terkenal lewat perannya sebagai Iron Man ini naik ke panggung Dolby Theatre dengan campuran kecerdasan dan kejujuran, mengucapkan terima kasih kepada masa kecilnya yang penuh liku dan Academy atas penghargaan tersebut, dilansir dari Liputan6.com.
“Saya ingin berterima kasih kepada masa kecil saya yang buruk dan Academy – secara berurutan,” ujar Downey Jr sambil berseloroh, menimbulkan tawa dari penonton dan menampilkan pesonanya yang khas.
Namun di tengah-tengah candaan, ia juga menyampaikan apresiasi yang tulus atas penghargaan tersebut, mengakui arti kemenangan setelah dua nominasi Oscar sebelumnya.
Aktor ini tidak melewatkan kesempatan untuk dengan lucu mengucapkan terima kasih kepada istrinya, Susan Downey, yang dia sebut dengan penuh kasih sebagai “dokter hewan” sebelum memperbaiki dirinya dengan senyum.
“Dia mencarikanku hewan peliharaan penyelamat. Kau mencintaiku hingga aku hidup kembali. Itu sebabnya aku berada sini,” katanya, menyoroti dukungannya yang teguh sepanjang karirnya.
Beralih ke momen serius, Downey Jr berbagi wawasan tentang upaya kolaboratif di balik “Oppenheimer,” memuji rekan-rekan sesama pemain dan kru, termasuk Cillian Murphy dan Emily Blunt, atas kontribusinya.
Ia menekankan pentingnya pekerjaan bermakna dalam hidupnya, mengaku, “Ini rahasia kecilku. Saya butuh pekerjaan ini lebih dari membutuhkan diri sendiri.”
Mengakui kekuatan transformatif dari bercerita, aktor ini menyatakan, “Dan saya berdiri di sini, di hadapan Anda sebagai pria yang lebih baik karena mereka,” mengakui dampak rekan-rekannya terhadap pertumbuhan pribadinya.
Kemenangan Downey Jr sangatlah layak, dengan persaingan ketat dari aktor-aktor terkemuka seperti Robert DeNiro dan Mark Ruffalo.
Namun, penampilannya sebagai tokoh misterius Lewis Strauss dalam “Oppenheimer” memikat penonton dan kritikus, memperkuat statusnya sebagai salah satu talenta paling serbaguna di Hollywood.
Merefleksikan perjalanannya dari masa muda yang penuh liku hingga pemenang Oscar, pidato Downey Jr menyentuh hati penonton, menggabungkan humor dengan kejujuran dalam momen yang tak terlupakan yang mencerminkan inti dari karirnya yang luar biasa.
Saat tepuk tangan meredup dan kamera berkedip, Robert Downey Jr berdiri sebagai pemenang, menjadi bukti ketekunan, talenta, dan kekuatan impian yang abadi.
Di dunia yang sering diliputi oleh sikap sinis, perjalanannya menjadi sebuah penanda harapan, mengingatkan kita bahwa dengan tekad dan sentuhan humor, segalanya mungkin.
Pada akhirnya, kemenangannya bukan hanya tentang memenangkan sebuah penghargaan; itu adalah perayaan penebusan, keteguhan, dan kekuatan transformatif dari bercerita.
Dan saat Robert Downey Jr meninggalkan panggung pada malam itu, ia meninggalkan tanda yang tak terhapuskan dalam sejarah Hollywood, mengingatkan kita semua untuk tidak pernah meremehkan kekuatan tawa yang baik dan ucapan terima kasih yang tulus.
Komentar