Anthony Leong, seorang pakar komunikasi dan Koordinator Relawan Digital Prabowo-Gibran (PRIDE), menyatakan bahwa Calon Presiden RI Prabowo Subianto memiliki potensi besar untuk meredam ketegangan politik pasca-Pemilu 2024. Menurutnya, langkah ini dapat diwujudkan melalui pertemuan dengan para tokoh politik utama seperti Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, dan Presiden RI Joko Widodo.
“Pertemuan ini akan memungkinkan Prabowo untuk mengambil langkah progresif dalam membangun masa depan bangsa Indonesia, serta menciptakan pemahaman bersama mengenai arah pembangunan ke depan,” ujar Anthony dalam keterangan pers di Jakarta pada Senin.
Menurut Anthony, tujuan dari pertemuan tersebut adalah untuk mencapai pemahaman yang konsisten di antara semua pihak dalam upaya memperkuat persatuan dan stabilitas bangsa, serta mengurangi ketegangan politik yang dapat mengakibatkan perpecahan dalam masyarakat.
Lebih lanjut, Anthony menyoroti bahwa pertemuan semacam itu dapat memiliki dampak positif yang signifikan, terutama dalam bidang ekonomi, pertahanan, dan politik. Dia memperkirakan bahwa pasar akan merespons secara positif terhadap stabilitas politik yang diperoleh dari kesepakatan tersebut, memicu peningkatan investasi dan aktivitas ekonomi yang lebih dinamis.
Dari segi politik, Anthony berpendapat bahwa kesepakatan ini dapat mengurangi polarisasi politik di masyarakat, sementara dari segi pertahanan, kerjasama di antara berbagai kelompok politik dapat memperkuat kedaulatan negara terhadap ancaman luar.
Anthony menegaskan bahwa langkah ini tidak hanya akan bermanfaat bagi kemajuan bangsa Indonesia, tetapi juga akan memperlihatkan kedewasaan politik dan arah yang jelas dalam menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.
Top of Form
Komentar